HabaFOOTBALL | SuperClassico Argentina di Final Copa America 2018

in #esteem5 years ago

image

Akhirnya panggung SuperClassico yang selalu digelar di Liga Argentina. Tahun ini, akan bisa disaksikan di ajang lebih besar bergengsi, Copa Libertadores. Meski akan berlangsung di luar habitatnya, laga kedua tim dipastikan tetap akan berlangsung seru dan keras.

imageSource

Supernya lagi, kedua tim yang punya sejarah rivalitas cukup panjang ini akan bertemu di partai puncak ajang sekelas Liga Champions di daratan Eropa. Ambisi kedua tim dan pendukungnya diyakini akan lebih dari biasanya. Apalagi ini peristiwa langka dan untuk pertama kalinya terjadi. Catatan sejarah yang diukir oleh dua klub terbesar Argentina itu terjadi keduanya sukses menyingkirkan lawan mereka yang kebetulan juga berasal dari Brasil. Negara yang kebetulan juga musuh utama Argentina di blantika sepakbola dunia, khusuanya benua merah.

imageSource

River Plate lebih dulu memastikan tiket final setelah bermain lebih awal satu hari ketika menaklukkan tuan rumah, Gremio di Leg 2 dalam laga yang cukup dramatis.

imageSource

Boca Juniors mampu menahan salah 2-2 salah satu raksasa Brasil, Palmeiras kala melawat ke kandang lawannya tersebut di Sao Paulo, pada Rabu 31/10/2018 (Kamis pagi, 01/11/2018 waktu di sini)

image
image

The Xeneize sebenarnya datang dengan modal cukup meyakinkan, yaitu kemenagan 2-0 saat menjamu Palmeiras di Bombonera Stadium. Tapi pelatih tim yang identik dengan seragam biru-kuning ini ***Guillermo Barros Schelotto ***, tidak mau mengambil risiko. Anak asuhnya tetap diarahkan untuk bermain normal.

Ketenangan bermain anak-anak Boca membawa keuntungan. Mereka mampu unggul lebih dulu lewat Ramon 'Wanchope' Ábila di menit ke-17 yang memanfaatkan kesalahan konsentrasi pertahanan Palmeiras. Satu gol yang membuat seisi stadion senyap. Kedudukan 0-1 untuk tim tamu bertahan hingga 45 menit pertama berakhir.

imageSource

imageSource

Memasuki babak kedua, Palmeiras harus berusaha lebih keras. Untuk menjamin satu tiket final tersisa, setidaknya empat gol musti lahir dari kaki atau kepala anak didik Luiz Felipe Scolari.

Kurang dari sepuluh menit Palmeiras mampu membalas gol Boca. Tepatnya di menit ke-52 melalui kakiLuan yang mencocor gawang Boca melewati selangkangan sang kipernya. Gol ini lahir berkat kecolongan para bek Boca dalam menerapkan jebakan off side.

image
image

Bahkan delapan menit kemudian, pemain asal Paraguay, Gustavo Gomez membalik marka di papan skor menjadi 2-1 setelah berhasil mengkonversi gol dari titik putih.

image
image

Wasit asal Kolombia, Wilmar Roldán menunjuk titik putih setelah Izquierdoz menjatuhkan Dudu di daerah terlarang. Tindakan sprint yang dilakukan Dudu yang menusuk ke dalam area berbahaya, membuat bek Boca tidak punya pilihan selain menghadangnya. Konsekuensinya jelas, hukuman penalti.

image

Sebelumnya Palmeiras juga sempat mencetak gol ketika Luan berhasil memperdaya kiper Boca. Namun golnya dianulir wasit. Deyverson yang mengumpan bola kepada Luan, menurut rekaman VAR, sudah dalam posisi off side sebelum menerima bola di sisi kiri pertahanan Boca.

image

Petaka hadir membayang di Allianz Parque Stadium saat Boca memasukkan Dario Benedetto , sang pahlawan di La Bombonera, yang mencetak dua gol di laga pertama. Benedetto masuk lapangan pada menit ke-62 untuk menggantikan si pencetak gol, Ramon Abila.

Hanya berselang tujuh menit meninggalkan bangku cadangan, Benedetto benar-benar mengubur impian para Paulistas. Sebuah umpan dari Nahitan Nandez berhasil diselesaikan Benedetto dengan sebuah tendangan keras dari luar kotak enam belas.

imageSource

image

Gol Benedetto membuka peluang Boca Juniors untuk meraih gelar Copa Libertadores yang kedelapannya.

Posisi The Big Green bertambah sulit. Dada pun semakin sesak. Tim tamu sudah mencetak dua gol tandang. Itu berarti tuan rumah wajib menang dengan selisih tiga gol. Kedudukan 2-2 sampai menit ke-70 dan untuk sanggup merubah menjadi 5-2, Palmeiras mesti menambah empat gol dengan sisa waktu 20 menit saja. Sesuatu yang boleh dikata mustahil.

imageSource

Tapi usaha tetap harus diberikan semaksimal mungkin. Para penggemar yang memenuhi stadion tidak mau melihat para pemain menyerah. Tekad pemain Palmeiras saat itu adalah melakukan comeback. Dengan lebih hati-hati, serangan kembali disusun tanpa melupakan counter attack yang bisa dilancarkan lawan secara tiba-tiba.

Bukan tanpa harapan. Dalam sebuah kondisi perebutaan bola udara, bola sempat menyentuh tangan salah seorang bek Boca. Setidaknya begitulah menurut pandangan para pemain Palmeiras. Mereka mendesak agar wasit memakai VAR. Tapi sang pengadil bergeming.

image

Di situasi lain, Miguel Borja sayap kanan asal Kolombia sempat dilanggar di dalam kotak penalti. Kembali wasit membiarkannya. Palmeiras terus menggempur, tapi Boca yang juga diperkuat Carlos Tevez tidak kalah merepotkan dengan serangan-serangan baliknya. Saling serang terus terjadi, tapi tidak ada gol tambahan yang lahir. Hingga peluit panjang dibunyikan sang wasit, skor tidak berubah, tetap 2-2.

imageSource

Seluruh pemain Palmeiras tertunduk lesu. Penonton yang memadati Allianz Parque senyap. Sebaliknya di pihak Boca, seluruh pemain dan official berlari merayakan kelolosannya. Mereka saling berpelukan. Begitu juga dengan segelintir penonton.

image


image

Congratulations BOCA JUNIORS!

image

image



Saleum,
@yoesrizalrusli

Sort:  

This post has been found valuable and upvoted by El surtidor

Thanks for using eSteem!
Your post has been voted as a part of eSteem encouragement program. Keep up the good work! Install Android, iOS Mobile app or Windows, Mac, Linux Surfer app, if you haven't already!
Learn more: https://esteem.app
Join our discord: https://discord.gg/8eHupPq

Congratulations @yoesrizalrusli! You have completed the following achievement on the Steem blockchain and have been rewarded with new badge(s) :

You made more than 2000 upvotes. Your next target is to reach 3000 upvotes.

Click here to view your Board of Honor
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word STOP

To support your work, I also upvoted your post!

Do not miss the last post from @steemitboard:

Be ready for the next contest!
Trick or Treat - Publish your scariest halloween story and win a new badge

Support SteemitBoard's project! Vote for its witness and get one more award!


Postingan ini telah dibagikan pada kanal #Bahasa-Indonesia di Curation Collective Discord community, sebuah komunitas untuk kurator, dan akan di-upvote dan di-resteem oleh akun komunitas @C-Squared setelah direview secara manual.
This post was shared in the #Bahasa-Indonesia channel in the Curation Collective Discord community for curators, and upvoted and resteemed by the @c-squared community account after manual review.

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by yoesrizalrusli from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.

Coin Marketplace

STEEM 0.32
TRX 0.12
JST 0.034
BTC 64837.84
ETH 3174.86
USDT 1.00
SBD 4.17