Fenomena Kemunculan Warkop Baru Layaknya Perkembangan Berkarya di Steemit

Salam rekan Steemian, semoga terus semangat berkarya dan tetap bertahan di platform Steemit.

Pada hari minggu lalu, saya berkesempatan untuk duduk bersama orang yang berasal dari bireuen. Banyak hal yang dibicarakan setiap orang jika ada berkumpul, pembahasannya pun juga akan berbeda sesuai dengan umur. Jika kita duduk sesama Steemian misalnya, pastinya pembicaraan tidak lepas dari steemit maupun cryptocurrency pastinya.

Tapi akan berbeda di saat kita duduk ngopi bersama sahabat satu sekolah, satu kampus atau satu rekan kerja, maka pembicaraan tentang pengalaman tempo dulu, atau perkembangan kawan - kawan seangkatan yang sudah berbeda - beda profesi. Seperti yang saya lakukan di kesempatan hari minggu kemarin di Bireuen, saya duduk dengan orang lama di Bireuen, yang sangat mengerti dan kenal dengan orang bireuen.

Walau sebenarnya saya juga tidak terlalu mengenal beberapa orang yang duduk semeja dengan saya, tapi pembicaraan dengan topik lain daripada yang lain membuat suasana pun seperti hidup. Apalagi jika bercerita dengan masa lampau yang terjadi di daerah Kabupaten Bireuen. Banyak kisah cerita sedih, senang, dan terharu saat saya mendengar kisah yang disampaikan.

Sebenarnya semua pembicaraan itu bikin menarik, selain karena topik yang menarik, alur cerita yang sesuai, pastinya karena kenikmatan ngopi. Kebetulan saat itu kami sedang duduk di warung kopi baru di Kota Bireuen, tepatnya di Jalan Juli samping Indomaret.

Warung kopi yang diberi nama warkop 88 Ulee Kareng ini memang baru membuka usahanya akhir bulan lalu dan menambah daftar warung kopi baru di Kota Bireuen khususnya. Pastinya setiap warung kopi yang hadir, akan menyuguhkan suasana yang terbaru, dekorasi kekinian, dan itu semua bisa kita dapatkan di warung kopi tersebut.

Dengan dilapisi pelayanan yang ramah dari pelayan nya, kenikmatan sebuah kopi juga dapat membuat konsumen menjadikan pilihan utama warkop tersebut untuk disinggahi beberapa kali. Banyak yang kita lihat warung kopi di saat buka masih dikunjungi oleh ramai penikmat kopi, tapi lama kelamaan pengunjung yang semakin sedikit, dan terpaksa harus ditutup. Itu semua terjadi akibat dari kualitas kopi yang tidak diperhatikan, pelayanan yang tidak memuaskan dan suasana yang tidak mendukung.

Begitulah juga saat kita berkarya di Steemit, terkadang kita sangat menonjolkan akan kehebatan dengan menghiasi beberapa ornamen dalam setiap tulisan. Tapi akan sangat tidak berarti jika isi yang kita buat tidak mempunyai makna di dalam nya. Sering kaki bakat kita untuk terus mengasah juga tidak terlaku kita pikirkan, sehingga puas dengan pencapaian yang telah ada, dan akhirnya lama kelamaan akan membuat postingan semakin ditinggalkan oleh Steemian lain.

Untuk itu sangat diperlukan bagi untuk terus kita asah kemampuan dan terus belajar dari Steemian lain dalam menciptakan konten yang berkualitas.

Salam Komunitas Steemit Indonesia

Salam terbaik @rickygunawan