Mengenal Peralatan Tempoe Doeloe Suku Gayo

Sahabat steemian yang berbahagia.

Gayo adalah salah satu suku tertua di Aceh. Masyarakat Gayo mendiami kawasan dataran tinggi yang diberi nama dataran tinggi Gayo. Dataran tinggi Gayo terdiri dari 3 kabupaten yakni Aceh Tengah, Gayo Lues dan Kabupaten Bener Meriah.

Sebagai suku tertua di Aceh, masyarakat Gayo memilik banyak peralatan atau perkakas yang digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Peralatan itu, sampai saat ini masih ada yang digunakan meskipun sudah diterpa modernisasi yang serba canggih dan digital.

Berikut peralatan tempoe doeloe suku Gayo:

Senuk
Senuk merupakan salah satu alat masak. Ini digunakan saat menanak nasi yang zaman dulu dimasak di atas tungku atau perapian. Senuk ini terbuat dari kayu yang di ukur dan batok yang telah dibersihkan terlebih dahulu.

Bojok
Bojok merupakan salah satu alat dapur yang digunakan untuk menyimpan garam. Bojok ini terbuat dari buah labu yang dikeruk isi dalamnya, lalu dikeringkan. Saat ini nyaris tidak ada lagi warga yang menggunakannya. Bojok sudah beralih fungsi jadi hiasan antik di rumah-rumah warga.

Santon
Santon merupakan salah satu alat rumah tangga yang terbuat dari anyaman tikar atau kulit kayu. Santon ini digunakan warga untuk menyimpan atau menyangkutkan tikar setelah dipakai.

Jangkat
Jangkat merupakan salah satu alat yang dugunakan warga untuk pengikat kayu bakar. Dengan Jangkat ini warga menggendong kayu bakar tersebut yang biasa dibawa dari kebun atau hutan. Jangkat terbuat dari kulit kayu atau tikar yang dianyam.

Legen
Legen merupakan alat masak yang digunakan warga untuk menggiling bumbu masak, seperti cabai, tomat, jahe, lengkuas dan rempah-rempah lainnya. Legen ini dalam tradisi sekarang masih banyak digunakan warga meski sudah ada mesin penggiling bumbu.

Nengel
Nengel adalah alat untuk membajak sawah. Nengel ini terbuat dari kayu dan bagian ujung bawah ada mata bajak yang terbuat dari besi. Nengel ini saat dugunakan ditarik oleh kuda dan dikendalikan oleh manusia.

Serue
Ini merupakan alat untuk menangkap ikan yang digunakan warga. biasanya warga menggunakan serue ini saat merangkap ukan di sungai. Serue ini terbuat dari bambu.

Itulah sebagian alat atau perkakas yang digunakan warga Suku Gayo di pedalaman Aceh pada tempoe doeloe. Semoga tulisan ini bermanfaat sekaligus mengingatkan kita pada masa lalu para orang tua dan nenek-kakek kita dalam menjalani kehidupan ini.

Medan, 8 Oktober 2018
@catataniranda