Mazhab Hanafee dan Meurafuëk(pembusukan akal, etika) di kepala

TGB dukung Jokowi, banyak kaum medernis pedamba khalifah sakit gigi. Tidak ada musuh atau teman abadi dalam bisnis politik, yang ada hanya kepentingan sejati. Manusia menginginkan sesuatu yang sepaham dengannya, jika tidak sepaham, maka ia akan berbalik dari mendukung menjadi membenci. Ayolah teman, partai politik itu adalah perusahaan bisnis. Dalam ilmu bisnis, sebuah perusahaan itu memikirkan bagaimana mengeruk keuntungan yang besar dari pelanggannya(masyarakat) melalui fitur-fitur bualan mereka pada produk-produk yang ditawarkan. Kebanyakan janji yang ditawarkan sebelum terpiih berbeda dengan janji yang ditepati sesudah menjadi caleg. "Lain yang dibicrakan, lain yang dikerjakan," itulah sebuah karakteristik khas Indonesia kata Gus Dur. Misalnya memberikan selembar imsakiyah dua hari sebelum bulan puasa, kemudian menjelang lebaran membagikan selembar kalender, bonus ucapan hari raya beserta permohonan maaf di sepanjang jalan pada baliho atau poster.

Indonesia adalah negeri yang kaya, namun rakyatnya banyak yang miskin, kemiskinan artinya pengangguran yang merajalela. Nah, partai politik memilihara pengangguran dengan janji lapangan kerja yang luas, makanya pengangguran perlu dipelihara, tanpa pengangguran maka akan kecil jumlah orang-orang yang mau turun ke jalan untuk bersorak-sorak saat kampanye. Sementara orang yang memiliki pekerjaan, mana mahu ia turun ke jalan untuk bersorak-sorak, ia memiliki tanggung jawabnya sendiri, yakni bekerja untuk menafkahi dirinya sendiri, istrinya atau keluarganya. Nasionalism of stomach(nasionalisme of pruët). Kalau perut kenyang, pangan tercukupi, tidak perlu taqlik buta pada warna tertentu, cukup ke bilik pemcoblosan pada hari H untuk mencoblos, sudah, hanya itu saja. Partai politik itu serupa celana dalam atau sempak. Kalau kau tidak nyaman mengenakan celana dalam kuning, maka ganti dengan celana dalam warna lainnya agar nyaman dan supaya tidak terjangkit penyakit kelamin. Kebersihan pribadi ditentukan oleh kebersihan celana dalam yang kita pakai. Dan itu benda privasi, tidak usah diobral-obrol selain di pantai, kamaar mandi atau kolam renang. Superman dan Captain America saja sudah tidak mengenakan celana dalam di luar lagi.

ADA sempak nasionalis, demokratis, komunis, islamis atau agamis dan sebagainya. Saat aku masih kecil, aku dititipkan di rumah Tjhik Tu di pagi oleh Ibu dan Ayah, karena mereka pergi mengajar. Rumah Tjhik Tu adalah rumah panggung, berkaki penyangga dengan atap daun rumbia, di bawah rumah ada jingki(alat penumbuk padi) dan untuk masuk ke dalam rumah itu harus melalui anak tangga, sebut saja tangga hidrolit karena bisa digeser-geser. Di depan rumah ada sawah-sawah(blang seureudang).

AKU dilarang oleh Tjhik Tu kelayapan pada tangga atau di bawah tangga, kata Tjhik Tu bahwa kelayapan di bawah tangga bisa meurafuëk, meurafuëk adalah sejenis penyakit pembusukan di kepala, maksudnya pembusukan mental dan moral. Saat itu aku percaya saja walau sering kelayapan di tangga. Rupanya orang perempuan pada zaman itu belum terlalu familiar dengan sempak dan sangat asing dengan alat pembalut wanita, makanya para orang tua melarang anak-anak bermain atau duduk di bawah tangga. Betapa warna sempak dapat membuat otak untuk dimasukkan doktrin, dogma, ideologi tertentu sehingga ketika hal itu telah menyesap ke ubun-ubun, akan sulit untuk dikeluarkan yang pada akhirnya menyebabkan si meurafuëk itu menjadi fanatik atau bertaqlik buta. Kepentingan sejati, musuh atau teman abadi amat bisa diarahkan dengan uang, jika uang tidak penting kenapa ada kotak amal di rumah ibadah dan kenapa ada KPK di Indonesia. Ada 4 mazahb yang diakui di dunia ini dan Indonesia mayoritasnya adalah penganut mazhab Syafi'i. Namun ada mazhab ke 5 yang luput dari pengamatan kita, bukan mazhab Syiah, Wahabi, Ahmadiyah, Mazhab ke 5 itu adalah mazhab Hanafee(bukan Hanafi). Hana dalam bahasa Aceh artinya tidak memiliki dan fee artinya adalah uang. Dan kukatan dengan jujur bahwa mazhabku adalah Hanafee. Aku teringat kalimat seorang tokoh "jika berbicara uang, maka semua agama orang di bumi ini sama, yakni uang."

SENATOR atau wakil rakyat susah membedakan antara uang amal dan suap, rakyat susah membedakan: terdakwa, terduga, terpidana, tersangka.

Diin, daan, dinar, tiga kata ini seakar namun memiliki pengertian yang tidak sama. Diin bisa berarti agama dan pembalasan. Daan lawan dari kata Diin, ia bisa diartikan saldo, utang piutang, kredit, pinjaman. Dan dinar adalah mata uang. Adakalanya agama(diin) yang didinarkan, adakalanya ada dinar(uang) yang diagamakan. Tentang korupsi di departemen agama, mentri agama lebih paham. Bagimu pembalasanmu, bagiku pembalasanku(lakum dinukum waliyadin). Tanam cabai ya petik cabai, tidak mungkin petik jengkol.