Menu Berbukaku Paling Sederhana Sepanjang Abad
Sore hari ini, karena diburu waktu yang mengharuskan aku harus berada di Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh tepat jam 21.00 WA.
Aku berangkat dari Sigli sekitar jam 18.10 WA, bukan hal yang sengaja ingin kulakukan, akan tetapi ini tok karena miskomunikasi dengan kawanku, yang berencana akan sama-sama berangkat ke Banda Aceh.
Pada pukul 17.55 aku menerima telepon darinya yang mengatakan bahwa dia tidak jadi berangkat bersamaan, karena ada yang harus dikerjakannya dan tak bisa ditunda dalam waktu yang lain.
Akhirnya dengan sangat terpaksa aku harus bergegas agar waktu yang ditetapkan oleh salah satu maskapai penerbangan tidak melesat.
Agak kesal juga dengan temanku tadi, akan tetapi tidak aku utarakan padanya, cukup geram juga tadinya. Tapi berhubung masih dalam bulan berkah aku harus bisa menahan emosi.
Selesai mandi kucing, aku menstarter mobilku dan melaju dijalan raya. Karena semakin cepat semakin baik pikirku.
Berhenti di Saree setelah sebelumnya aku membeli es cendol yang banyak dijajakan di pinggir jalan Nasional ini. Aku memarkirkan mobil karena azan Magrib telah berkumandang.
Tak ada nasi atau menu lainnya kali ini, yang ada hanya segelas kopi hitam dan es cendol yang kubeli tadi. Dan aku berencana untuk makan ketika sampai di Bandara saja.
Menu berbuka seperti ini belum pernah ada dalam kamusku, sepanjang karirku hidup dan memasuki Akil Baliq dan telah diwajibkan berpuasa.
Akhirnya aku sampai juga di Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh pada pukul 20.43 WA.
Ada yang membuatku kecewa juga, tenyata warung-warung nasi yang bisanya berjualan disekitar Bandara pada tutup semua.
Dan aku diharuskan menahan lagi lapar yang telah membuat cacing-cacing didalam perut terus berontak sedari tadi.
Wassalam
Regard @ojaatjeh
ini post Apa untuk? saya tida tahu.apa kabar i wish u fine.anyway make doah happy eid
Happy Ied. Thanks
Kasian ya bang, cacing nya
Sebenarnya ga kasian juga. Krn mereka tidak menampakkan dirinya
Jadi nyoe ka di Banda?
Ka. Meujak woe. Kiban.. ??
Terimakasih telah menggunakan #ramadan-tkf, ditunggu artikel berikutnya, segala yang berkaitan dengan Ramadhan
Salam hangat dari Kanada,