Senja di Negeri Seberang, Juga Seperti Senja di Negeri Sendiri #part 2

Tralala Trilili, ketemu lagi dengan @ojaatjeh.

Postinganku sebelumnya bisa kawan-kawan steemian liat di
https://steemit.com/teammalaysia/@ojaatjeh/senja-di-negeri-seberang-sama-seperti-senja-di-negeri-sendiri-part-1

Postingan part-1 tersebut, menceritakan tentang pertemuan ku dengan marketing rumah sakit Pulau Penang Malaysia.

Kali ini aku ingin menceritakan tentang kedatangan ku ke Pulau Penang, Malaysia.

Beberapa bulan lalu, saya mengunjungi negara tersebut. Kali ini kunjungan bukan untuk berwisata atau bertamasya ria, akan tetapi kunjungan dalam rangka mencari pengobatan di negeri ini.

Konon, rumah sakit di luar negeri lebih baik daripada rumah sakit yang berada di dalam negeri. Baik dari segi pelayanan dan peralatannya.

Karena aku belum berpengalaman keluar negeri dalam rangka berobat. Kalau sekedar jalan-jalan saja sih itu dah biasa. 🤗

Karena belum tau ke rumah sakit mana yang hendak kami tuju, jadi kamipun mencari berbagai macam informasi-informasi tentang rumah sakit yang berada di Malaysia.

Mulai dari rumah sakit yang berada di Kuala Lumpur sampai rumah sakit yang berada di Pulau Penang ini.

Dan ditambah dengan informasi yang aku dapatkan ketika bertemu dengan marketing rumah sakit ketika aq hendak menemui temanku di salah satu travel.

Setelah ada referensi dan pilihan jatuh ke salah satu rumah sakit yang berada di Pulau Penang Malaysia, karena merupakan rumah sakit yang spesifik jenis penyakitnya.

Beberapa hari menjelang keberangkatan, aku mendapatkan info lagi dari kawan yang pernah berobat ke luar negeri juga alangkah bagusnya lagi jika dari sini mempunyai nama salah seorang atau beberapa nama dokter yang menangani penyakit tersebut.

Dan kami pun mencari tahu lagi tentang dokter-dokter lengkap dengan profil dan cara mereka menangani pasien mereka.
Kamipun memesan tiket dengan menggunakan aplikasi yang tersedia di play store. Mudah, simple dan tidak merepotkan.

Setelah semua kebutuhan yang diperlukan siap dan sesuai dengan jadwal keberangkatan kamipun terbang menggunakan pesawat FireFly. Karena hanya ini pesawat tanpa transit ke tempat lain. Menempuh perjalanan udara sekitar sejam lebih, kami mendarat dengan selamat di Bandara Pulau Penang Malaysia.

Sesampainya di Bandara kami langsung masuk melalui imigrasi, proses selesai dan di pintu keluar kami telah di tunggu oleh pihak rumah sakit yang akan kami kunjungi, karena sebelum keberangkatan kami juga sudah berkomunikasi dengan pihak rumah sakit itu.

Menempuh perjalanan darat dengan menggunakan mobil jemputan yang memakan waktu tidak kurang 30 menitan, kami pun tiba di rumah sakit tersebut.

Aku bergegas menuju loket pendaftaran, dan benar seperti yang kawanku katakan. Pertama yang ditanyakan bukan jenis penyakitnya akan tetapi nama dokter yang hendak kita kunjungi. Ribuan Terima Kasih buatmu kawan batinku berbicara.

Mengambil secarik kertas yang memang aku bawa dari Indonesia dan disitu aku tulis nama dokter yang susah aku ucapkan. Selanjutnya menyerahkan kertas tersebut ke customer servicenya dan dia mencatat, selanjutnya dia memintaku pasport yang sakit dan pasport ku. Setelah selesai disitu kami di antar oleh security ke depan klinik praktek si dokter.

Awalnya aku sempat bertanya-tanya apakah akan dibawa ke tempat praktek seperti tempat praktek dokter-dokter Indonesia setelah jam dinasnya habis.

Karena dalam perjalanan mengantarkan kami aku bercakap-cakap dengan security itu. Dan pemahaman ku salah, maksud dia adalah tempat praktek dokter yang juga berada dalam rumah sakit tersebut. Dia juga baru dengar kalau di Indonesia ada dokter praktek setelah jam dinasnya habis.

Tidak memperpanjang lagi omongan aku dengan security itu

Akhirnya kami sampai didepan pintu klinik dokter dan diapun pamit kembali ke tempat kerjanya.

Satu nilai tambah pelayanan kesehatan di luar negeri.

Jika anda belum pernah mengalaminya, anda wajib coba.

Wassalam
Regard @ojaatjeh

Salam Damai dan Kompak Komunitas Steemit Indonesia