[Kertas Buangan #12]: Tabloid Kontras Edisi 10-16 Maret 1999

in #indonesia6 years ago

image
Koleksi @tinmiswary

Tuan dan Puan Steemians...

Pagi ini kita akan mencoba melihat Tabloid Kontras edisi 10-16 Maret 1999. Sayangnya, koleksi saya kali ini agak sedikit kotor, tapi masih layak baca.

Laporan Utama edisi ini mengulas tentang sikap keras kepala Jakarta dalam menyikapi kasus Aceh, di mana pemerintah pusat terkesan tidak begitu peduli dengan persoalan yang sedang terjadi di Aceh.

Menyikapi sikap keras kepala Jakarta, beberapa tokoh Aceh saat itu ikut angkat bicara mengingat orde sudah berganti tapi persoalan Aceh belum terselesaikan dengan baik.

Intelektual Unsyiah masa itu, Humam Hamid, menyebut Jakarta merasa kesulitan menyelesaikan persoalan Aceh sebab kondisinya yang sudah parah. Akibatnya Jakarta gagal memberi empati untuk Aceh.

Sementara Wakil Ketua DPW PPP, Abdullah Saleh menyatakan bahwa pemerintah pusat sudah mengkhianati Aceh dengan pengkhianatan yang luar biasa. Menurut Saleh, pemerintah pusat telah mengabaikan harkat dan martabat Aceh.

Dalam hasil wawancara dengan Kontras saat itu, Saleh juga menambahkan bahwa kemunculan GAM memiliki kaitan erat dengan kebanggaan sejarah Aceh yang gemilang di masa lampau.

Dalam edisi ini juga memuat informasi tentang pertemuan Forsima di Lhokseumawe yang tetap menegaskan bahwa referendum sebagai salah satu cara penyelesaian kasus Aceh. Forsima juga dengan tegas menolak MRA dan Kodam Iskandar Muda.

Selain itu, masih ada beberapa informasi menarik lainnya. Berikut lembaran-lembaran Kontras edisi 10-16 Maret 1999:

image

image

image

image

image

image

image

image

image

Demikian dulu Tuan dan Puan Steemians, lain waktu disambung kembali...

Kertas Buangan

KertasBuangan #1

KertasBuangan #2

KertasBuangan #3

KertasBuangan #4

KertasBuangan #5

KertasBuangan #6

KertasBuangan #7

KertasBuangan #8

KertasBuangan #9

KertasBuangan #10

KertasBuangan #11

image

Coin Marketplace

STEEM 0.31
TRX 0.11
JST 0.034
BTC 66441.00
ETH 3217.31
USDT 1.00
SBD 4.22