Mengganggukah Keberadaan Pedagang Di Tepi Jalan

in #life6 years ago

image


Salam sejahtera buat teman-teman semua

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering melihat dan bahkan mengalaminya sendiri, cara orang mencari uang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Ada berbagai macam cara yang mereka lakukan baik secara halal mmaupun tidak halal, menurut profesi meraka masing-masing.

image

Gambar 1


Pada kesempatan ini saya ingin bercerita sedikit tentang orang-orang yang mencari uang dengan cara berdagang, khususnya pedagang di tepi jalan yang terletak di Jalan Merdeka, Cunda – Kota Lhokseumawe – Indonesia.


image

Gambar 2


Mereka membawa dagangannya dengan menggunakan kenderaannya masing-masing. Ada yang menggunakan becak, gerobak dan ada juga yang membawa meja khusus untuk menaruh dagangannya.
Biasanya mereka mulai menjajakan dagangan pada sore hari, bertepatan dengan waktu orang-orang mau pulang kerumah setelah melakukan aktivitasnya.


image

Gambar 3


Ada berbagai macam dagangan yang bisa kita jumpai, ada pedagang buah-buahan, ada pedagang somay, pedagang roti dan juga pedagang buah Jomblang. Dan kebetulan sekarang ini lagi musim buah Jomblang. Pedagang ini berasal dari beberapa daerah, baik dari luar Kota Lhokseumawe maupun dari dalam kota Lhokseumawe itu sendiri. Mereka berusaha untuk menarik perhatian para pelanggan yang melintas di jalan tersebut.
Keberadaan mereka sebenarnya bisa mengganggu bagi kelancaran pengguna jalan tersebut. Biasanya pada jam-jam tersebut merupakan waktu sibuk bagi pengguna jalan. Karena para pengguna jalan terlalu banyak pada jam-jam tersebut. Hal ini bisa menyebabkan kemacetan.
Jalan tersebut merupakan jalan keluar dari kota Lhokseumawe, yang merupakan jalan satu-satunya yang digunakan oleh masyarakat yang tinggal di luar kota Lhokseumawe.


image

Gambar 5


Kalau kita tinjau dari sisi Positif dan Negatifnya tentang keberadaan pedagang-pedagang di tepi jalan tersebut, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa :
Sisii Positif :
Keberadaan pedangang-pedangang ini bisa saling menguntungkan bagi si pembeli dan si pedagang itu sendiri.

  • Keuntungan bagi si pembeli adalah bisa mendapatkan barang/makanan yang diinginkan tanpa harus mencari di tempat-tempat khusus yang menjajakan makanan tersebut. Mereka bisa membelinya sambil jalan pulang kerumahnya.
  • Keuntungan bagi si pedangang adalah mereka tidak harus membayar biaya lapak untuk dagangannya. Mereka dengan mudah bisa menjual dagangannya, karena jalan tersebut sangat banyak di lalui oleh orang yang merupakan pelanggan.

Segi Negatif :
Keberadaan pedagang-pedagang ini bisa menyebabkan kemacetan di jalan tersebut. Dan bisa berdampak kepada keindahan kota yang Nampak semberawut. Masyarakat pengguna jalan akan merasa terganggu karena kemacetan akibat keberadaan pedagang tersebut.

Demikian sedikit uraian saya tentang keberadaan pedangang ditepi jalan yang bisa menyebabkan kemacetan.

NB : Mohon Maaf, foto yang di tampilkan memiliki kualitas yang kurang bagus, hal tersebut disebabkan oleh posisi pengambilan gambar sambil jalan dengan kenderaan saya (tanpa berhenti saat pengambilan gambar).

Foto diambil menggunakan kamera smartphone Xiaomi 4X.

Terima Kasih Telah Membaca Dan Berkunjung Ke Blog Saya

Sort:  

Harusnya pemerintahlah yang memperhatikan para pedagang jalanan. Mereka juga tidak bisa berjualan di jalan, itu karena dapat mengganggu ketertiban atau kenyamanan penduduk setempat.
Tapi apalah daya kita sebagai rakyat dengan perekononian yang semakin menurun.

Iya benar sekali pendapat anda,

Coin Marketplace

STEEM 0.29
TRX 0.12
JST 0.033
BTC 63855.79
ETH 3113.00
USDT 1.00
SBD 4.04