Saat Kerja Keras Tak Membawa Kesuksesan, Jangan Menyerah!

Pernahkah Anda merasa sudah bekerja keras selama bertahun-tahun, tetapi belum sukses seperti yang Anda inginkan? Sementara, teman-teman seangkatan maupun orang-orang disekitar Anda sudah sukses lebih dulu? Hal tersebut terkadang membuat kita merasa tidak percaya diri. Bahkan kadang membuat kita membandingkan kesukseskan diri kita dengan orang lain, yang akhirnya menyalahkan diri sendiri dan merasa sebagai orang yang lebih buruk.

Image CC0 Pixabay

Usaha dan kerja keras yang sudah kita lakukan kerap kali membuat kita bertanya-tanya pada diri sendiri “apa yang sudah saya hasilkan dari pekerjaan saya? mengapa saya belum sukses seperti mereka” dan pertanyaan lain yang intinya membandingkan pencapaian kita dengan orang lain.

Sadarkah Anda, ketika kita membandingkan diri kita dengan orang lain akan ada dua kemungkinan. Pertama kita akan merasa sombong saat orang yang kita bandingkan lebih rendah. Atau sebaliknya, kita akan merasa rendah diri atau minder saat yang kita bandingkan lebih tinggi dari yang sudah kita wujudkan. Jika perbandingan yang Anda lakukan sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja Anda, memang tidak masalah.

Akan menjadi masalah apabila perbandingan tersebut membuat Anda tidak percaya diri dan menyalahkan keadaan. Usaha yang kita lakukan tidak serta merta bisa membuat keinginan kita terpenuhi, walaupun sudah dengan kerja keras. Disitu ada campur tangan Tuhan dan alam semesta yang mengondisikan cepat lambatnya kesuksesan berpihak pada Anda.

Jangan merasa iri saat orang lain sudah lebih dulu sukses. Jangan membandingkan pencapaianmu dengan orang lain, karena setiap orang punya proses mencapai sukses yang berbeda-beda. Tak cukup bekerja keras untuk mengantarkan Anda pada kesuksesan, kerja cerdas dan ikhlas juga perlu diterapkan.

Jangan memaksa diri Anda bekerja terlalu keras, melebihi jam kerja normal. Hingga membuat Anda melupakan kesehatan Anda. Bekerjalah dengan cerdas, artinya pekerjaan yang Anda lakukan dalam batas normal. Anda bisa membagi waktu untuk bekerja, beristirahat, hingga memanjakan diri dengan refreshing. Sehingga apa yang Anda kerjakan tidak mengganggu kesehatan Anda.

Demikian pula dengan bekerja secara ikhlas, selain bertujuan untuk mendapatkan upah kerja atau gaji, kerjakan pekerjaan tersebut dengan ikhlas. Hal yang sudah menjadi tanggung jawab, kerjakan secara tuntas. Kurangi mengeluh, karena hanya akan membuat Anda merasa terbebani. Buatlah diri Anda merasa bahagia dan sehat dengan pekerjaan yang Anda jalani.

Jika Anda menikmati pekerjaan tersebut, Anda akan lebih mudah memanagement keuangan demi meraih apa yang Anda inginkan. Anda akan sukses seperti yang Anda inginkan suatu saat nanti, selama masih bisa berusaha yang diimbangi dengan berdoa. Jadi, Anda tak perlu iri dan menyerah sekarang ini jika belum bisa sesukses rekan kerja Anda yang lain. Teruslah berusaha, walaupun prosesnya lama, namun percayalah bahwa Anda dapat meraih kesuksesan yang Anda inginkan.

• Referensi: