Membaca Sebagai Investasi

Ketika saya terjun ke dunia media sosial untuk memilih blog sebagai karier, saya terus bersyukur atas semua orang hebat yang sudah saya kenal.
Namun, saya juga menyadari begini, saya mengerti, beberapa orang tidak ingin membaca seluruh artikel, tapi mengapa bahkan memilih blog sebagai karier?
Saya cenderung belajar banyak di steemit dengan membaca postingan orang lain dan mendapatkan ide-ide yang membuat saya terus menulis, di sisi lain sebagai hobi.
Percayakah Anda kalau membaca sebagai Investasi terbaik ??

source

Waktu adalah salah satu sumber daya terpenting yang pernah kita miliki dan tidak akan pernah kita sia-siakan, dan itulah sebabnya perlu menginvestasikannya secara bijak pada orang yang tepat, ke arah yang benar, dan di tempat yang tepat.

Waktu yang kita habiskan untuk membaca artikel seseorang juga merupakan investasi. Karena artikel yang mengandung nilai, memberi kita pengetahuan, yang merupakan layanan yang dapat kita gunakan, bahkan jika itu hanya teoretis.

Mengomentari "pos yang bagus" atau "pos yang sangat menarik" secara membabi buta tidak hanya biasa-biasa saja, tetapi terus terang, sama sekali tidak berharga. Semua yang kita lakukan ketika menulis ini membuat penulis tahu, bahwa kita tidak benar-benar membaca artikel mereka yang membuat komentar praktis tidak berguna bagi mereka." Dalam arti kata mengomentari singkat tampa membaca isi"

Di sisi lain, orang-orang yang benar-benar membaca artikel jauh lebih mungkin untuk membuat koneksi dengan penulis, karena dengan membaca artikel yang sebenarnya memungkinkan mereka untuk menulis balasan yang sama-sama asli dan bermakna, di mana mereka juga meningkatkan peluang mereka sendiri untuk menjadi ditemukan oleh blogger yang sama.

Source

Bukan rahasia lagi bahwa semakin baik kita membaca, semakin baik pula kita menulis. Perhatikan bagaimana saya mengatakan "semakin baik Anda membaca" dan bukan "semakin banyak Anda membaca". Anda bisa terus membaca selama berjam-jam dalam sehari dan akhirnya menulis konten biasa-biasa saja.

Faktor terbesar adalah jenis konten yang kita baca dan investasikan waktu . Tidak peduli berapa banyak membaca, itu tidak akan ada gunanya jika kualitas artikel itu buruk. Baca artikel-artikel yang dapat kita pelajari sesuatu dan gunakan ke dalam karya kita sendiri dengan perbedaan kreatif.
Namun disini saya tidak menutupi Anda untuk membaca artikel biasa, dan bukan bermaksud menyalahkan articel biasa. Ini hanya sebuah pandangan saya.

Dalam karir seperti blogging di mana kita terus-menerus harus berinteraksi dengan orang-orang baru untuk membuat blog kita ditemukan dan dieksplorasi oleh orang lain, sangat penting untuk belajar dari para elit. Dalam kasus Steemit, paus dan lumba-lumba. Pelajari pola perilaku mereka dan amati interaksinya dengan komunitas.

Semakin baik kita menulis, semakin banyak audiens yang berharga dan tulus yang dapat di kumpulkan. Kadang-kadang, kita bahkan dapat mengumpulkan perhatian para elit dan itulah mengapa kualitas harus menjadi prioritas utama. Tidak masalah jika kita memiliki banyak konten. Jika tidak layak dibaca, tidak ada yang akan menginvestasikan waktu mereka di blog Anda. Sederhana bukan.

source

Bagaimana kita memilih untuk menghabiskan waktu adalah kekayaan nyata. Lihatlah setiap orang sukses yang pernah hidup dan Anda akan menemukan hal yang sama: bagaimana mereka bijak menghabiskan waktu mereka. Mereka tahu nilai dari itu dan bagaimana menginvestasikannya bukan dalam keadaan biasa-biasa saja, tetapi dalam kejayaan besar.

Percaya atau tidak, bahwa membaca aktif sangat sehat untuk kesehatan mental Anda, tetapi juga menguntungkan untuk karir kita sebagai blogging profesional, karena membantu kita mengembangkan ide-ide baru untuk artikel mendatang.

Bagian terbaiknya adalah, tidak harus sesuatu yang rumit atau canggih. Banyak dari kita di sini, termasuk saya, suka berbagi kisah hidup kita dengan audiens mereka untuk berhubungan dengan mereka dan berbagi saling pengertian.

Membaca tentang kehidupan orang lain memberi peluang besar untuk berbagi pengalaman Anda sendiri juga. Ini memberi kita kemampuan untuk berempati dengan kata-kata orang lain dan membuat koneksi dengan audiens kita sendiri yang merasakan hal yang sama dengan Anda.

Dalam jangka panjang, itulah yang paling penting. Untuk membangun audiens yang mengerti kita dan tertarik ke blog berulang-ulang, dan tidak bisa menunggu kita memposting artikel lain karena mereka dapat berhubungan dan belajar banyak dari kata-kata kita.

***Inti dari blogging atau karir apa pun yang berhubungan dengan menulis, adalah belajar, berhubungan, dan berbagi dengan orang lain****

Saya sadar sebagai manusia biasa yang tidak dapat menghindar dari segala bentuk kesalahan, tentu artikel ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saya minta maaf jika ada kesalahan dalam kata-kata maupun dalam susunan artikel ini.
Saya sangat berharap masukan dan motivasi dari teman-teman Steemian untuk berbagi pengalaman.

Demikian postingan singkat ini
Semoga bermanfaat ;

**Salam hangat untuk Guru,dan Motivator saya ***@arafatnur dan @mariska.lubis

Lhokseumawe, 6 Mart 2019

>Thanks for visiting and interesting comments->
By: @wiralhokseumawe