The First Praying Teraweh in Ramadhan at the Islamicenter Mosque of Lhokseumawe Aceh

Sholat Teraweh pertama dalam bulan Ramadhan di Mesjid Islamicenter di Lhokseumawe.Aceh
Dalam menyambut kedatangan bulan Ramadhan atau bulan Puasa memang sangat selalu dinantikan setiap muslim yang ada di dunia ini, siapapun orangnya, asal dia memeluk agama Islam pasti sangat menantikan kehadiran bulan Ramadhan dengan suasana hati yang gembira, terutama kami yang ada di Aceh.
Suasana itu tampak dalam keramaian di jalan-jalan atau bahkan tempat – tempat ibadah yang ada di seluruh wilayah Aceh umumnya. kegembiraan ini bisa jadi merupakan ungkapan dari kerinduan yang mendalam seseorang kepada bulan Ramadhan. Karena dalam bulan ini, pahala ibadah diyakini berlipat-lipat ganda. Makanya bagi kami di Aceh dan khusus Lhokseumawe Ramadhan kami jadikan sebuah momentum langka yang bisa kami gunakan untuk mencari pahala sebanyak-banyaknya lewat ibadah yang kami kerjakan.

Pada bulan Ramadhan, kita semua umat muslim memutuskan untuk benar-benar memanfaatkannya dalam melakukan dan mengerjakan ibadah baik yang wajib maupun yang sunat. Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah dan bulan penuh dengan kebaikan. Kami meyakini bahwa, asal kami beribadah dan berdoa dengan sungguh-sungguh, pasti doa kami akan terkabul selama dalam bulan puasa Ramadhan.
Seperti Foto di atas suasana malam pertama ibadah sholat sunat Teraweh yang dilakukan di Mesjid Islamiccenter, Kota Lhokseumawe, walaupun kondisi Mesjid belum sepenuh selesai dibangun tapi jumlah jamaah Sholat teraweh sangat penuh.

Di bulan Ramadhan ini, selain perintah melakukan berpuasa dari mulai subuh sampai Magrib.
Kami umat Muslim memiliki beberapa ibadah tertentu yang tidak ada di bulan-bulan lainnya, salah satunya adalah Sholat sunat Teraweh yang dikerjakan setelah sholat insya, kami biasanya melaksanakan sholat tarawih sebanyak 11 sampai dengan 23 raka’at yang ditutup degan 3 raka’at witir.

Lalu, kenapa kita harus bersusah-susah mendirikan sholat hingga belasan raka’at setelah seharian melakukan ibadah berpuasa ?
Sayyidina Ali bin Abi Thalib pernah berkata bahwa Nabi Muhammad SAW pernah ditanya tentang Keutamaan Shalat Tarawih di bulan Ramadhan, Nabi pun menjawab dengan sabdanya sebagai berikut :

"Seorang Muslim yang melaksanakan Sholat Tarawih dari Malam Pertama hingga Malam Terakhir (Ke-29 atau 30), maka Fadhilah (Kebaikan) yg ALLAH SWT sediakan baginya pada tiap-tiap malam, malam pertama Orang mukmin keluar dari dosanya pada malam pertama, seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya. Dan pada malam ketiga puluh, ALLAH SWT berfirman : “Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan surga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hamba-Ku.”

Pada setiap 2 raka'at kami duduk sejenak dan berdoa untuk memohon Petunjuk dan Bimbingan Allah SWT selama kami berpuasa di Bulan Ramadhan ini karena jarak paling dekat antara seorang hamba dengan Allah SWT adalah ketika berdoa. Makanya kami selalu berdoalah kepada Allah di setiap sholat baik wajib maupun sholat sunat, kami mohonkan agar Allah selalu memberi petunjuk dan membimbing kepada kami kaum muslimin untuk terus menjadi lebih baik lagi nanti setelah bulan puasa. Nah langkah selanjutnyna adalah merencanakan kebiasaan berbuat baik yang akan kita lakukan untuk menghindari kita melakukan kebiasaan buruk. Misalnya, jika kebiasaan buruknya adalah gampang marah, maka kami harus bisa menahan diri untuk tidak emaosi dengan membaca ayat Al-Qur’an atau mengucapkan istighfar. Nah, jika kita sudah berhasil menghilangkan kebiasaan buruk tersebut, berarti kita berhasil melakukan ibadah bulan puasa dengan sangat baik dan maksimal, Karena sesungguhnya bulan Ramadhan adalah training bagi kita untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi.