Beberapa Syarat untuk Melakukan Pinjaman Pribadi Perorangan di Koperasi Simpan Pinjam

Ada banyak cara untuk mendapatkan kredit perorangan dan salah satunya adalah dengan melakukan pinjaman di koperasi. Akan tetapi, jumlah pinjaman pribadi perorangan yang bisa diajukan tidak bisa dalam jumlah yang cukup besar kecuali jika koperasi tersebut termasuk sebagai salah satu koperasi yang cukup besar. Untuk mendapatkan pinjaman di koperasi, maka Anda harus mengajukannya di koperasi simpan pinjam.

Koperasi simpan pinjam adalah salah satu koperasi jasa yang menyediakan jasa peminjaman dan penyimpanan dana untuk anggota pada khususnya. Tujuan adanya koperasi ini adalah agar anggotanya mendapatkan pinjaman dana dengan mudah dan tidak rumit dengan prosedur dan mekanisme yang sudah disepakati bersama sehingga membuat para anggotanya tidak merasa dirugikan. Koperasi sendiri sudah diatur dalam undang-undang tepatnya UU no. 12 tahun 1967 sehingga lebih aman dan nyaman untuk dijadikan sebagai tujuan pengajuan pinjaman dalam jumlah yang tidak terlalu besar apalagi jika Anda berada di kota kecil atau bahkan di pedesaan yang jauh dari bank besar atau instansi keuangan yang lainnya.

Syarat utama untuk meminjam di koperasi simpan pinjam adalah dengan menjadi anggota dan beberapa syaratnya adalah:

• Membayar simpanan pokok yang dibayarkan sekali dalam jumlah yang sama untuk setiap anggota koperasi.
• Membayar simpanan wajib yang dibayar di setiap bulannya.
• Membayar simpanan sukarela yang jumlahnya bebas dan berbeda tergantung pada masing-masing anggota koperasi.

Koperasi simpan pinjam merupakan contoh tempat yang meminjamkan dana tanpa adanya agunan atau jaminan. Koperasi tersebut termasuk dalam koperasi jasa yang fungsi utamanya adalah menyediakan jasa peminjaman dan penyimpanan sejumlah dana terutama pada anggota dari koperasi tersebut. sehingga, anggota dari koperasi tersebut dapat memperoleh pinjaman dana dengan mudah. Proses pembagian bunga disepakati dalam suatu rapat anggota sehingga lebih adil dan sesuai pada tugas dan posisi masing-masing anggota dalam koperasi tersebut.

Langkah yang dilakukan agar pengusaha kecil dapat meminjam atau melakukan kredit tanpa pinjaman di koperasi simpan pinjam yaitu:

• Menjadi anggota dari koperasi tersebut
• Mengajukan proposal yang didalamnya berisi mengenai rincian dari usaha yang akan atau sedang dikembangkan. Dalam proposal sebaiknya ditulis secara rinci terutama pada perhitungan keuangannya sehingga pihak koperasi dapat memperkirakan apakan pemohon dapat mengembalikan simpanan tepat pada waktunya atau tidak.
• Pihak koperasi yang telah mendapatkan dokumen akan mempertimbangkan terlebih dahulu setelah melakukan analisis.
• Jika disetujui, maka dana dicairkan dan akan ada kesepakatan dari kedua belah pihak yaitu dari koperasi dan peminjam.

Terdapat beberapa jenis dan perhitungan bunga pinjaman yang dilakukan di koperasi. Pertama, bunga flat merupakan bunga yang jumlah atau besaran bunga tersebut sama di setiap bulannya. Bunga ini dapat membantu dalam perhitungan keuangan per bulannya secara rinci karena jumlah yang tidak berubah. Kedua, bunga RC atau bunga menurun yang perhitungannya dipengaruhi dari besaran pinjaman pokok peminjam. Sehingga, semakin kecil pinjaman maka semakin kecil bunga.

Ketiga, bunga sliding rate atau bunga menurun efektif yang merupakan bunga yang perhitungannya dari besar saldo di setiap bulannya atau debet. Sehingga bunga pinjaman pribadi perorangan yang dibayarkan per bulannya menjadi lebih kecil. Dengan jenis perhitungan ini akan membuat Anda lebih mudah ke belakangnya saat hendak membayar angsuran. Keempat, bunga anuitas atau anuity rate adalah bunga yang besarnya dipengaruhi oleh besarnya sisa pinjaman per bulan. Sehingga, bunga yang harus dibayarkan menurun dan pinjaman pokok naik.