Jingga yang indah tidak nampak lagi oleh mata

Kemana, hingga malam aku lupa warna yang telah tertatap mata

Besoknya, akupun menanti senja yang berwarna jingga

Namun tak akan muncul seindah senja kemarin

Biar ku tatap langit agar aku tidak tau kemana perginya bulan

Biar ku berdiri di hujan, agar aku tau bagaimana mula terasa dingin

Bahkan aku tidak tau lagi rasanya rindu

Perlahan cinta itu hilang dari hatiku

Tempat kau bersemayam, kini kering kemarau

Pergilah ! jangan balik lagi, biarkan aku dengan kehampaan dan dengan kekosongan

Dulu kau datang menawarkan pelangi yang berjuta warna

Dulu kau datang dengan bunga yang indah

Kau tawarkan untuk ku jaga

Sekarang kau pergi tanpa angin, tanpa awan kelabu juga tanpa kata-kata yang terlukis perih

Kemana ? Aku mencarimu dengan lelah !

Aku tanya bagaimana kabarmu ?

Entahlah ! jawabmu singkat

Aku menangis mendengar itu, tak adakah lagi rasa yang dulu bersemi di antara kita ?

Bagaimana dengan janjimu untuk menghalalkanku ?

Aku akan pergi meninggalkan rasa yang dulu ada

Aku kan pergi membuang rindu yang dulu menggebu

Aku akan menghapus rasa yang dulu sering membuat aku ingin bercerita

Aku akan mamatikan rasa yang telah ku hapus agar kamu tidak dapat mencari jejak untuk kau cari

Aku telah terkubur bersama kenangan, agar kau tak mencari lagi jejak itu.

Tamat

Note: Tulisan original

Sumber Inspirasi: Ruelliza

~Keep Writing~

Salam Sahabat Inspiratif