Mampukah Kita Menjadi Steemian Sejati Saat Postingan Tidak Lagi Dibayar ?

Salam steemian, apa kabar semua nya, masihkah kita bermedia sosial di platform steemit ini..?
Mudah - mudahan ya..!

Satu per satu steemian mengucupkan good bye kepada platform ini, ada yang secara terbuka mengucapkannya dengan membuang aplikasi yang berkenaan dengan platform steemit. Ada juga secara sembunyi - sembunyi dengan tidak membuat status lalu keluar secara diam - diam dari grup whats app tentang steemit. Ada juga yang dijumpai mengucapkan good bye tapi masih malu - malu, merasa malu karena dulu pernah membuat postingan walau enggak dibayar pun akan tetap berkarya di Steemit. Tidak lupa juga ada yang secara plin plan dimana buat postingan bisa sekali sehari tapi bisa juga 3 hari sekali.

Kira - kira kita berada di kondisi dimana kah sampai hari ini.. di tengah terjangan harga Steem yang sudah memecahkan rekor terendah selama tahun 2018, sepertinya tidak ada langkah lain yang dapat diambil selain memilih beberapa opsi yang Saya sebutkan tadi diatas. Jikapun ada maka itulah orang - orang yang sampai hari ini masih setia berkarya dan masih menggunakan jargon "1 hari 1 postingan 10 upvote dan komentar serta resteem untuk postingan yang menarik".

Mereka lah sebenarnya yang masuk kategori steemian sejati tahap 4 dari 5 tahap (Jika seandainya mau kita urutkan tahapan steemian). Kenapa bukan tahap 5, karena itu merupakan tahap terakhir sebagai steemian sejati yang tetap memegang teguh jargon tersebut tatkala setiap postingan tidak bernilai sampai selama 1 - 2 bulan. Saya pribadi ingin menunggu saat - saat itu datang, dan ingin melihat perkembangan postingan para Steemian apakah masih rutin seperti yang dilakukan saat - saat harga dulu masih sedikit daripada sekarang.

Mungkin terlalu naif, tapi sebenarnya kejadian tersebut merupakan sebuah kejadian alamiah yang memang terjadi pada diri manusia, tatkala ada sesuatu yang diharapkan dan diimpikan, maka akan ada sebuah tindakan pengorbanan atau usaha yang dilakukan. Jika pada hari ini setiap tindakan atau usaha tapi tidak lagi disertai imbalan, maka rasa - rasanya sudah sangat sulit untuk bisa bisa mengorbankan waktu san pikiran untuk membuat postingan.

Saya sendiri pribadi belum bisa mengetahui gambaran pasti, akan bersikap seperti apa jika hal tersebut sampai berlaku, mungkin jika sampai waktunya tiba, maka baru bisa Saya mengambil sebuah kesimpulan yang tepat. Bagaimana dengan Steemian yang saat ini sudah mencapai tahap 4, mampukah meraih dan meningkatkan sampai tahap 5 sebagai steemian sejati dalam berlarya di platform Steemit..
Kita tunggu saat nya tiba..

Salam Komunitas Steemit Indonesia

Best regards @rickygunawan