Bukan Yang Baik, Tetapi Yang Kecil Menjadi Korban

in #steempress6 years ago (edited)


source

Kata orang, sering kali yang tersakiti adalah orang baik, benarkah demikian? Jika benar, alhamdulillah kita-kita ini termasuk orang baik juga, lantaran kita lahir di negeri yang terus-terusan tersakiti oleh konflik, dari melawan orang seberang lautan sampai dengan perang saudara, kita rakyat lah yang paling menderita.

Ta peu-ek bendera A ka beungeh awak B, ta peu-ek bendera B dicangkoy teuh le awak A.
Padahai, mereka-mereka itu kita-kita juga. Yang satunya sesama suku dan satu lagi sesama bangsa. Lengkap sudah, bersuku-suku dan berbangsa-bangsa yang akhirnya menjadikan kehancuran bagi kaum jelata. Mungkin benar, dari sisi itu kitalah orang baik itu, toh sepanjang usia kita nyaris selalu didera.

Kemudian setelah badai konflik reda, si mereka bertanya, "Kemanakah kalian disaat konflik dulu", beruntung bagi yang sedikit pandai akan menjawab "Dulu aku mengantarkan nasi dan rokok buat para pejuang" apakah itu tak kau anggap perjuangan? Ketika kalian menjauhi musuh, aku justru berjalan di depan musuh agar makanan sampai ke hutan sana. Sekarang, jawab pertanyaanku "Dimana kau saat Teungku Umar berperang dulu"? Hana meupue jaweub le kakira aju.

Glah bak lamat, meukumat bak reundok. Gop pereulee nikmat, geutanyoe rakyat teusuet batok.
Masih katanya, kenapa kita selalu tersiksa? Ya karena kita korban dari si tukang siksa, dan si tukang siksa itulah tokoh antagonisnya. Kemudian silahkan dijawab sendiri siapa yang menjadi lawan dari si jahat, pasti si baik jawabannya. Lantas, dari sudut pandang inilah bisa kita katakan bahwa kita termasuk orang-orang baik.
Ingat..!!Hanya pohon berbuah saja yang dilempari batu, Apaaaaahhh??? Serius? Kita dong yang bertindak sebagai pohon itu.
Ya, ada yang bilang begitu memang. Hanya orang baik saja yang tidak mempunyai tugas menyiksa, dengan kata lain, dalam kamus hidup orang baik hanya ada kata "sabar" di atas setiap ujian atau siksaan orang jahat. Sedangkan untuk membalasnya, orang baik tidak punya aplikasi khusus yang terinstall. Sebaliknya, orang jahat tidak mengenal kata sabar, yang ada hanya nafsu untuk mendapatkan yang diinginkan bagaimanapun caranya, termasuk menyakiti.


source

Jadi, bersabarlah bagi kalian yang baik baik, anggap saja kalian ibarat sebatang pohon yang berbuah manis, dan setiap batu yang terbang ke arah kalian adalah pertanda bahwa kalianlah pohon berbuah itu, hanya batu kawan saja kawan..!!. Cuma, kadang-kadang yang tak berbuah juga dibabat habis, bukan batu saja, tapi ditebang hingga akar.



Posted from my blog with : https://rizal-sahabat.000webhostapp.com/2018/08/bukan-yang-baik-tetapi-yang-kecil-menjadi-korban

Sort:  

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by rizal-sahabat from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.

Serius...
Atra nyang neu kutip nyan, sep brat mameh kalimat. cuma meugidham keunue gob sagai bacut, tapi hana pupu lah..
Hahahhaha

Ide yang paleng mangat tatemeng nyankeuh ide kheun keugop aduen hahahaha

Coin Marketplace

STEEM 0.31
TRX 0.11
JST 0.034
BTC 64549.55
ETH 3170.62
USDT 1.00
SBD 4.13