Welcome November :)

Pernah dong denger lagunya Guns 'N Roses yang berjudul November Rain?. Bulan November memang kita sudah masuk musim penghujan. Sebenarnya di Indonesia kalau sudah masuk bulan yang ujung nya - ber tandanya masuk musim penghujan. Dimulai dari bulan September, di bulan ini hujan sudah mulai turun, bahkan beberapa kali rumah saya kena banjir tahunan. Tapi bukan berarti tak pernah panas, justru saya rasa panasnya makin menjadi alias panas bagett ngett. Belum lagi dari yang panas terik tetiba byurrr.... hujan deras turun.

Ceritanya di sela musim hujan ini saya lihat pagi begitu cerah. Prediksi saya hari ini tidak turun hujan. Jadi rugi rasanya jika di hari yang cerah ini hanya dilewatkan di rumah saja. Akhirnya hari ini saya rencanakan mengajak istri saya untuk keluar rumah, sekedar menikmati udara segar. Kemana lagi selain ke pantai? Hehe. Ide tersebut di sambut baik istri saya dan malah dia bilang sekalian saja piknik rame-rame. Ajak kawan-kawan ke pantai dan kita sediakan bekal untuk makan bersama di tepi pantai. Cucok :)

Food

Untuk mewujudkan ide tadi, kami langsung menyiapkan perbekalan. Rencananya kami mau manggang ikan dan ayam di tepi pantai. Inilah hasil kami belanja :)

Ikan dan Ayam

Kami kesulitan mencari ikan di pasar. Ikan laut sudah habis, tinggal ikan kembung 2 ekor dan lainnya ikan Nila air tawar. Kalau ayam sih buanyakk... Setelah di olah kami langsung membumbuinya, supaya nanti di pantai bisa langsung di eksekusi alias di panggang.

Tempe dan Lalapan

Bagi saya apapun lauk utamanya, tetap harus di dampingi oleh tempe. Ya, saya pecinta tempe kelas berat. Tak perlu di bumbui atau di olah macam-macam, cukup di goreng dan di taburi garam halus. Rasanya enak, apalagi di makan panas-panas di cocol sambal terasi. Hadeh... Maknyuss :)

Untuk sayuran kita pake lalapan saja. Yang paling umum dan mudah di cari ada 3 macam, yaitu Timun, Daun Kemangi dan Daun Selada. Ketiganya hanya di bersihkan dan di cuci saja.

Rujak Buah

Istri saya jago banget buat bumbu rujak. Kekuatan rujak memang terletak pada bumbunya. Kalau buahnya standart saja. Bumbu rujak petis ini sebenarnya sederhana, yaitu cabe, garam gula merah dan sedikit terasi. Jika sudah jadi maka di taburi kacang yang di tumbuk kasar. Tapi tiap orang yang membuatnya pasti rasanya beda.

Beach

Semua bahan sudah kami siapkan. Pantai yang kami pilih adalah pantai langganan kami jika kami piknik, yaitu pantai Babah Kuala. Di pantai ini banyak kedai yang menyediakan tempat bersantai dengan aneka hidangan menu makanan dan minuman. Bagi pengunjung yang ingin manggang-manggangan, pemilik kedai menyediakan tempat. Di pantai inilah kami janjian berjumpa. Saya dan istri duluan berangkat. Cuss... :)

Sesampainya di pantai, kami langsung menyiapkan hidangan. Saya dan beberapa kawan sibuk memanggang ikan, sedangkan yang lainnya menyusun tempat dan hidangan. Tak perlu berlama-lama, hidangan pun siap.

Friendship

Saat terindah sebuah pertemanan adalah saat menikmati kebersamaan. Begitulah kami sore itu, bercanda dan bercengkrama satu sama lainnya. Kami sudah saling faham satu sama lainnya, jadi tak ada rasa canggung atau segan. Waktu memang tidak bisa di nilai dengan uang. Jika suatu saat nanti kami berjauhan atau punya kesibukan, tentu tak bisa seperti ini. Kita juga tidak bisa menjamin hubungan kita akan selalu baik, maka cara menjaganya dengan berbuat baiklah dengan mereka, selagi ada kehangatan dan kesempatan.

Banda Aceh, Kamis 01 November 2018

"Lasaklah ... Sebanyak, Sebisa dan Sejauh Mungkin, Karena Hidup Bukan Diam di Satu Tempat"

Kaki Lasak : The Story, Travel, Photo & Food

---

---

---

Follow Me :
Steemit @kakilasak
Facebook Husaini Sani
Instagram kaki lasak ucok silampung
Whatsapp +6282166076131