Selain Mengaji, Kita Juga Perlu Berbakti Kepada Guru

Guru (pendidik) secara sederhana adalah orang yang memberikan ilmu pengetahuan kepada anak didik, tidak mesti di dalam lembaga pendidikan formal, tetapi bisa juga di lembaga pendidikan non formal.

Di Aceh, yang memberikan ilmu agama di lembaga non formal seperti dayah atau pesantren guru sering di sebut sebagai gure atau tengku. Sebagian orang mengatakan tengku di dayah itu berbanding lurus dengan orangtua, mengapa?

Karena tengku bertanggung jawab dan berperan penting di dalam perkembangan dan kebutuhan rohani kita. Sedangkan orangtua hanya memberikan kita sebatas kebutuhan jasmani saja. Karena dengan tinggal dan belajar di dayah kita mampu hidup mandiri, mampu melakukan tugas sebagai makhluk sosial, dan mengetahui hak dan kewajiban terhadap Allah Swt.

Bahkan sebagian kecil orang mengatakan bahwa lebih tengku dibandingkan orangtua. Karena melalui tengku lah kita dapat mengenal orangtua, bagaimana caranya berbakti, menghormati, dan menjalankan hak beserta kewajiban kita seorang anak terhadap mereka.

Jadi, mulai sekarang kita sudah sedikit mengetahui bagaimana kedudukan seorang tengku sebenarnya.

Saya mengaji di salah satu dayah di Kecamatan Mila, tepatnya di dayah Baitul Wusqa Al Aziziyah Lampoh Shuta gampong Sinthop. Saya menuntut ilmu agama di sini lebih kurang sudah 4 tahun. Menurut hadis nabi Saw. Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap laki-laki maupun perempuan.

Pagi tadi, setelah selesai mengaji rutin pada waktu subuh, saya bersama seorang kawan mendapat perintah dari gure untuk menjemur padi (adee pade). Ini merupakan perintah dari gure dan mau tidak mau kami harus menurutinya agar hati beliau senang. Karena dengan kesenangan hati seorang tengku kita bisa mendapat ridha dari beliau, dan karena ridha beliau yang insyaallah kita akan mendapat ridha dari Allah swt.

Jemur padi adalah salah satu hal yang gampang, mudah, dan cepat selesai. Tidak perlu waktu yang lama bagi kami untuk menyelesaikannya. Sesudah selesai, kami pun duduk bersama sambil bercanda tawa.

Untuk Steemian semuanya, jangan pernah mengabaikan dan melanggar aturan atau perintah dari seorang guree (tengku). Karena semua itu pasti akan langsung berdampak di dalam kehidupan kita, baik itu bagus atau jelek.

Semoga kita semua mendapat ridha orangtua, ridha guree, dan ridha Allah di dalam dunia ini dan di akhirat kelak. Aaminn.....

Santri BW @boy801