Sebuah Cerita di Kota Taipei

in #writing5 years ago

image


Aula Taipei Main Station, menjadi destinasi terakhir sekaligus tempat istirahat saat liburan. Seperti hari ini, setelah melakasanakan kelas Tatap muka kedua, saya dan teman-teman menuju di aula. Di tempat ini,tempat menjalin silaturahmi dan juga pembahasan sederhana dan istimewa dari sebuah hobi yabg digeluti. Berada di tengah-tengah sahabat yang luar biasa, mampu menyuntikam semangat untuk terus berkarya. Ketika seoranhg sahabat Taiwan memberi kabar.

“Mba Etty, salah satu karyamu yang menjadi juara lomba dilirik sutradara untuk diangkat ke sebuah film. Bisakah beliau bertemu dan berbincang-bincang denganmu? Karena ada beberapa hal yang ingin beliau tanyakan?”

“Hii, Kak Sima. Sure. Ini sebuah kehormatan bagi saya. Tentu bisa. Bagaiamana jika hari Minggu. Setelah selesai kuliah kita bertemu di aula?”


image


Setelah bincang-bincang sederahana kami pun mengatur jadwal pukul 05.00 petang di aula Taipei. Tempat di mana saya dan rekan-rekan yang lain melepas lelah setelah liburan. Selain tempatnya yang bersih dan nyaman. Tempat ini juga difasilitasi keamanan dan tempat belanja yang mudah dijangkau.

Hari ini kelas usai lebih awal, karena satu mata kuliah kosong. Setelah kelas selesai, saya dan rekan-rekan memutuskan berjalan-jalan menikmati suasana senja di kota Taipei. Setelah puas berjalan-jalam dan menikmati secangkir kopi, saya mengajak rekan-rekan segera ke aula, karena saya sudah berjanji dengan seseoarng di sana.

Nathan Liu, seorang mahasiswa movie di Nasional Taiwan University. Beliau membaca karya saya yang menjadi Jury Award Pada anugerah Sastra Migran tahun 2017 lalu. Beliau menyatakan keinginannya untuk mengangkat MERAH menjadi sebuah film. Pada pertemuan ini beliau banyak memberikan pertanyaan karakter “Lily” pekerja Indonesia yang merawat seorang kakek pensiunan tentara di Taiwan. Lily seorang wanita cantik dan cerdas, dia dipercaya oleh sang majikan untuk menjaga orang tua nya yang berumur 70 tahun.


image


Pada suatu malam, tepatnya saat terjadi Angin Soudelor. Sebuah tipan ganas hingga menewaskan seorang Anak Buah Kapal (ABK) Indonesia. Suasana dingin dan mencekam karena aliran listrik padam tidak berfungsi. Terjadilah sebuah peristiwa, yang mengakibatkan Lily harus mengakhiri semuanya dengan Warna Merah yang bersimbah di lantai kamr mandi.

Sebagai putri bangsa Indonesia, ini sebuah keempatan sekaligus kehormatan bagi saya, saat karya yang saya buat dilirik penduduk local untul dipublikasikan ke sebuah film sehingga diakses ke ranah public. Semoga karya ini dapat menginspirasi rekan-rekan yang lain dalam menulis. Karena dengan tulisan, namamu tak akan using ditelan waktu dan usia.

Menulislah, agar jejakmu tak using dimakan waktu dan usia.[]

Sort:  

Ini sebuah penghargaan yang luar biasa atas karya kak etty

Puji syukur Bang
mendpt apresiasi,,

Thanks for using eSteem!
Your post has been voted as a part of eSteem encouragement program. Keep up the good work! Install Android, iOS Mobile app or Windows, Mac, Linux Surfer app, if you haven't already!
Learn more: https://esteem.app
Join our discord: https://discord.gg/8eHupPq

Coin Marketplace

STEEM 0.30
TRX 0.11
JST 0.033
BTC 63968.82
ETH 3136.80
USDT 1.00
SBD 4.28