Salah Paham!

Alkisah, di warung kopi (warkop) Mbok Mirah yang saat itu cukup ramai pengunjung.......... di sebuah perkampungan kota Surabaya.

Di tengah teriknya matahari tiba-tiba Joko sang idola kampung, datang sambil tergopoh-gopoh masuk ke dalam warkop dan memanggil-manggil si Mbok Mirah.

"Mbok Mirah....mbok....! Kelihatan di Dela nggak?"

"Nggak kelihatan tuh mas dari pagi, kenapa toh mas nyari-nyari Dela?," tanya Mbok Mirah.

"Anu Mbok, mau minta STNK motor saya, ada di Dela Mbok" jawab Joko.

"Laah...! STNK-nya mas Joko kok ada di Dela?" Mbok Mirah bertanya sambil keheranan.

"Aduh...panjang ceritanya Mbok...! Nanti aja ya... saya jelaskan, aku pergi dulu balik kerja!" kemudian Joko pergi dengan tergopoh-gopoh meninggalkan wakop Mbok Mirah.

Dela adalah seorang waria yang mempunyai nama asli Dodik, ia bekerja di sebuah rumah makan Sate dan Gule Kambing yang terkenal di Kota Surabaya. Semua orang di kampungya sudah tahu mengenai dia dan memaklumi kelakuan si Dodik ini....eh... salah! Dela!

Tak berapa lama setelah si Joko pergi dari warkop Mbok Mirah, Dela datang mampir ke situ untuk sekedar menghabiskan jatah jam istirahatnya sambil minum kopi merk Merak kesukaannya yang hanya tersedia di warkop Mbok Mirah.

Dela dengan gaya seperti biasa, gemulai, agak genit, masuk ke dalam warkop Mbok Mirah dan duduk disebelah pojok seperti kebiasaannya kalau mau ngopi disana. Tanpa ba...bi...bu ... lagi Mbok Mirah langsung menyambut si Dela dengan sebuah pemberitahuan.

"Dela....kamu tadi dicari mas Joko, katanya mau ambil STNK motornya," kata Mbok Mirah kepada Dela.

"Oh.... tadi dia kesini toh Mbok?" jawab Dela dengan wajah cuek.

"Lah... iyalah...! Terus STNK-nya Mas Joko kok bisa ada di kamu sih?" Mbok Mirah bertanya dengan nada heran.

"Duh... mas Joko itu udah makan, terus saya layani full service tapi lupa bawa uang buat bayar... ya dia ninggal STNK motornya ke aku" sergah Dela.

"Haaah.......! Udah kamu layani tapi nggak bayar..... astaghfirullah!!!!" Mbok Mirah kaget dan nada bicaranya agak meninggi.

"Iya... Mbok... dia lupa bawa uang, buat bayar gitu....!" jawab Dela dengan sedikit ngotot.

"Astaghfirullah.....!!! ternyata mas Joko Doyan sama kamu ya???? Aduuuuhhh!" Mbok Mirah menepok jidatnya sambil ngelus dadanya.

Sontak para langganan warkop yang ada disitu terkejut, mereka secara notabene telah mengenal Dela dan Joko kaget. Bahkan ada yang sampai memuntahkan kopi yang baru diminumnya.

Melihat kejadian itu Dela kaget dan sadar kalau mereka salah tangkap apa yang dimaksud dengan perkataannya.

"Begini..... Si Joko habis makan di warung Sate dan Gule Kambing tempat saya bekerja, lupa bawa dompetnya. Terus dia malu, minta saya bayar dulu makanannya dan dia nitipkan STNK motornya sebagai jaminan.....gitu ceritanya!" Dela berusaha meluruskan apa yang dimaksud dengan perkataannya tadi.

"Oalah....oalah..... tak pikir apa toh!" Mbok Mirah terlihat lega mengetahui cerita sebenarnya.

Begitulah ceritanya.... ternyata STNK-nya si Joko dititipkan ke Della buat jaminan karena lupa bawa uang waktu makan di tempat si Della bekerja ya..ya ..salah paham...ha..ha..!(hpx)