The Diary Game : Wednesday, August 12 , 2020 Ke Pantai Ungu

Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh
Salam jumpa balik di edisi thediarygame hari ini.

Postingan yang mengisi halaman hari ini ada beberapa kegiatan yang ingin saya publikasi disini karena tak lega rasanya bila belum menulis aktifitas pada pagi ini.

Saya memulai tulisan ini dari pagi jam 9 pagi dimana suami saya sedang melayani tamu yang sedang membeli motor dirumah.

Pembeli motor

Motor yang dibeli

Sudah menjadi salah satu kegiatan suami saya dalam hal jual beli motor bekas,dan saya berharap semoga langkah ini menjadi sebuah kemudahan bagi suami tercinta dalam menafkahi rumah tangga ini.

Aktifitas kami dilanjutkan dengan persiapan untuk pergi ke laut tepatnya di pantai ungu ,karena bagi kami tempat ini sangat nyaman sekali untuk dapat bersantai dan bergembira ria sambil menikmati menu makanan yang ada disini,tampak sisuami memakai kaos merah merekah dan membuat saya pun bertambah ngiler lihatnya..

Ditempat Pantai Ungu

Menunggu pesanan menu makanan

Dengan membawa sambil menggendong sibuah hati saya menjadi lebih bahagia melihat suami tercinta seakan ku berharap tak ada kata berpisah dalam kehidupan kami sampai maut menghampiri.

Sejenak kemudian pun.kami menikmati makanan yang sengaja dipesan sama penjual gorengan yang ada di pantai ungu.

Alangkah nikmat terasa masakan ini,dan membuat kami lahap dalam menikmati seharian ini.

Kegiatan kami kembali dilanjutkan setelah pulang dari pantai dengan menjenguk rumah nenek dari anakku ini,Anakku terlihat gembira setelah melihat neneknya yang sedang ada dirumah,bersama temannya ia asik bermain motor mainan dengan senangnya,namun perhatian saya sangat tertuju pada anakku yang sedang bermain.

Dirumah nenek

Asik bermain bersama temannya

Bagi seorang ibu tentu memiliki kesamaan dalam memberi kasih sayang untuk anaknya,namun sudah sangat lazim seorang ibu ingin selalu anaknya bisa tersenyum setiap harinya.

Dirumah neneknya,sibuah hati sangat betah sekali hingga ia sering lupa waktu bila bermain apalagi neneknya pun sering mengajaknya jalan jalan dan membeli jajanan untuknya bikin ia semakin dekat sama neneknya ini.

Sambil menunggu kelarnya bermain sang buah hati,saya sempat untuk menunaikan shalat ashar dirumah nenek,karena saya takut waktunya terlewati bila tidak dilakukan sekarang apalagi waktu tempuh untuk pulang kerumah tergolong jauh juga .

Demikianlah
Salam dari @wawak71

Terimakasih @anroja, @ernaerningsih