ACEHNOLOGI, VOLUME 3/31 (MASA DEPAN DAYAH DI ACEH)

Assalamualaikum wr wb
Sahabat steemit, kali ini saya menulis tentang 'MASA DEPAN DAYAH DI ACEH'.

Mendengar kata Dayah langsung membuat kita berfikir tentang aura Religinya. Karena dayah merupakan tempat menuntut ilmu pendidikan Islam yang telah lama ada di Aceh. Dayah telah berhasil membangun jiwa manusia mulai dari pengesahan intelektual hingga spiritual.
Spirit dayah yang merupakan spirit Ilme endatu telah mampu menyinari Negri Aceh.

Namun, Bagaimana peran gerakan Agama dimasa yang akan datang? Akankah dayah diAceh akan tetap dipertahankan?
Jawabannya, ada tiga hal yang harus diperhatikan.
Pertama, Tanah.
Maksudnya disini adalah bahwa Agama dan konsep tanah merupakan suatu hal yang tidak dapat diabaikan, karena gerakan keAgamaan dapat membawa spirit agama dari suatu kawasan. Sehingga dapat dipastikan bahwa gejala keAgamaan dimasa yang akan datang akan terus berkutat pada perebutan 'tanah' dan kekuasaan atas tanah. (Palestina berjuang demi mempertahankan tanah mereka, Cina yang selalu mempertahankan tanahnya menjadi bagian dari Agama leluhur mereka, dan Mekkah-Madinah yang mempertahankan tanah Islamnya yang mengharamkan orang beragama selain Islam menyentuh dan menginjak tanah suci mereka)

Kedua, Harapan.
Maksudnya adalah bahwa gerakan-gerakan keAgamaan selalu membawa harapan-harapan baru.
Oleh karna itu orang Aceh masih menitipkan nya di Dayah. Sebab selain memiliki spirit dan pengembang Ilmu pengetahuan Islam, mereka juga memiliki jaringan se-Aceh yang bisa dikatagorikan sebagai sebuah gerakan Agama dari masyarakat sipil. Jadi, Road Map masa depan jika tidak diisi dengan energi 'harapan', maka bisa dikatakan rakyat Aceh berada dalam situasi yang penuh kegamangan.

Ketiga, Sakralitas.
Sakralitas merupakan tujuan dari penganut Agama didunia, yaitu mempertahankan kesucian Agama dari aspek-aspek dunia. Karenanya, gerakan keAgamaan dimasa yang akan datang akan lebih banyak membawa misi 'sakralitas' keAgamaan.
Dari Tulisan di atas memperlihatkan bagaimana peta dan peluang Agama dimasa yang akan datang. Sehingga mau tidak mau, Dayah harus merespon hal-hal tersebut.

Di akhir bab dikatakan, Dayah memiliki peran yang strategis dimasa yang akan datang dan keyakinan terhadap Agama akan meningkat seiring munculnya gerakan-gerakan spiritual didunia.

Sampai disini saja tulisan saya tentang Masa Depan Dayah Di Aceh, Semoga bermanfaat.
Terimakasih, Wassalamualaikum wr wb.