Batu Akik tinggal kenangan (Billingual)

in #art6 years ago

image

Di Tahun 2015 Demam batu akik "mewabah" di hampir seluruh wilayah di Indonesia.Salah satunya di Kabupaten Bireuen, Aceh.Begitu banyak perajin batu yang diserbu pembeli.

In the Year 2015 aggressive fever "endemic" in almost all regions in Indonesia. One of them is in Kabupaten Bireuen, Aceh. So many stone crafters are raided by buyers.

Puluhan pengrajin membuka lapak mereka dengan aneka batu di Langgar Square. Mereka menjual berbagai bentuk batu, dari yang berupa bongkahan besar hingga yang sudah dipotong kecil-kecil.

Dozens of craftsmen opened their stalls with various stones in Langgar Square. They sell various forms of stone, from the form of large chunks that have been cut into small pieces.

image

Jenis batu giok dan solar merupakanya yang paling dicari. Pelanggan tak sungkan merogoh kantong cukup dalam hanya untuk sebuah batu seukuran kelereng.

Jade and solar types are the most sought after. Customers do not hesitate to reach deep enough pockets just for a rock the size of a marble.

Tapi sekarang cuma tinggal kenangan,sekarang bisa kita lihat banyak pecahan-pecahan batu akik yang terlantar di dalam kotak kaca dan tidak ada yang mempedulikannya lagi.
Seperti Foto di atas adalah salah satu foto di toko batu akik yang dulunya di kunjungi banyak orang,tapi kini cuma sebagai pajangan yang tidak laku lagi.

But now it's just a memory, now we can see a lot of broken pieces of agate in the glass box and no one cares anymore.
As the photo above is one of the photographs in agate stores that used to be visited by many people, but now only as a display that does not sell anymore.

Coin Marketplace

STEEM 0.30
TRX 0.12
JST 0.033
BTC 64303.16
ETH 3137.29
USDT 1.00
SBD 3.97