[AsaiKana #63]: Sanger Espresso di King Coffee
Tuan dan Puan Steemians…
Pagi ini saya memutuskan untuk mengecap kopi di Kota Matangglumpangdua. Saya memilih ngopi di sini karena menurut rencana akan menuju ke Bungkaih Krueng Manee untuk satu keperluan. Sebelum berangkat ke sana, saya memerlukan beberapa tetes kopi sebagai penyegar pandangan. Alasan ini mungkin terkesan mengada-ngada, tapi memang begitu adanya.
Saya singgah di sebuah café yang tidak jauh dari terminal Kota Matangglumpangdua. Saya memilih King Coffee yang terletak hanya beberapa meter dari terminal. Ini adalah kali kedua saya singgah di café ini, setelah bertandang beberapa bulan lalu.
Ketika pramusaji menyodorkan daftar menu, saya langsung menolak. Saya minta sanger espresso panas tanpa perlu melihat daftar menu. Setelah beberapa menit menunggu, sanger espresso dalam gelas kecil pun disajikan di meja plus air putih hangat. Saya tidak memerlukan snack karena masih konsisten dengan program “diet” sejak dua tahun lalu.
Café ini lumayan luas memanjang ke belakang dan menghabiskan dua muka toko selebar delapan atau sepuluh meter. Satu muka toko biasanya empat atau lima meter. Untuk luas dan lebar café ini saya hanya bisa menebak, karena akan terlalu lebay jika saya harus menanyakannya kepada pramusaji, apalagi sampai benar-benar mengukur.
Pengunjung di King Coffee pagi ini lumayan ramai meskipun tidak terlihat penuh. Mungkin karena hari Minggu ramai yang menghabiskan waktu di tepi pantai, sungai, perbukitan atau tempat wisata lainnya daripada memilih nongkrong di warkop.
Untuk sekadar santai dan menulis, tampaknya warkop ini lumayan nyaman. Buktinya saya bisa menyelesaikan artikel sederhana ini sembari mengecap sanger espresso di King Coffee.
Demikian dulu Tuan dan Puan Steemians, lain waktu disambung kembali…
Len timu kali nyoe sang
Ya, nyo ka u bungkah
Tak bisa dibantah realita dlm konten @tinmiswary. Tetaplah berkarya utk kami di Steemit. Salam sukses.
Haha, asaikana😂