photography of my colleague's body

This friend is my grief, grief that comes suddenly. Here we are human life, our return to the god is a sure thing that will be experienced by every human.karena it is an agreement between us with God. This is my colleague whose promise has arrived with Allah. my colleague is not sick sahabat.malam him still as usual, but morning he was gone.si who suspect when our deaths come.dalam sleep he left us.b imagine his work is still healthy with us.the bed we one room with him. when we wake up. he is not breathing.

Kegembiraan yang tidak bisa saya bayangkan jetika masih bersama beliau di malam hari.di pagi hari berubah menjadi kesedihan.membuat air mata kami menetes.

Sahabat, yang menggunakan telepon itulah almarhum kawan saya.orangnya sangat baik.beliau di ambil dalam keadaan baik pula oleh Allah.

Peristiwa hari ini menjadi bukti untuk kita saksikan oleh kita manusia yang lain.bahwa yang bernyawa cepat atau lambat pasti akan merasakan hal yang sama.

Untuk menghadap Allah itu merupakan hal yang pasti dan nyata yang tidak bisa di tunda oleh manusia seberapa pun hebat nanusia tersebut.

Dengan bergulirnya hari dan bertambahnya usia kita.berarti kita semua sudah dekat dengan titik akhir kehidupan yang telah di janjikan Allah kepada kita manusia.karena Allah tidak nenciptakan manusia itu kekal abadi melainkan Allah.