Recomended Movie - Hichki, Film Wajib Untuk Ditonton Semua Pelaku Pendidikan

in #film6 years ago

chak.jpg

Rani Mukherjee kembali membintangi sebuah film? Bagi penonton era 90an pasti merindukan peran dari Rani Mukherjee. Rani telah menorehkan sejarah dengan membintangi Kuch Kuch Hota Hai. Di sini Rani kemudian terkenal walaupun sebelumnya dia juga sudah membintangi beberapa film. Hadirnya Rani kali ini bukan sebagai seorang pemeran wanita yang dominan dengan kisah asmara. Sepertinya Rani sudah kalah dengan usia soal hal itu. Kalah dari Anushka Sharma, Alia Bhat, Neha Sharma, dan lain lain.

chak1.jpg

Dalam Hichki ini, Rani Mukherjee memerankan karakter seorang guru yang sangat berdedikasi. Dia tampil sebagai guru seperti cerita-cerita kisah nyata dalam buku Chicken Soup for Teacher Soul. Yaitu cerita-cerita motivasi bagaimana guru yang benar-benar cinta dengan pekerjaannya dan mengajar murid-muridnya dengan cinta, sehingga memberi perubahan yang menakjubkan pada perkembangan muridnya.

chak2.jpg

Hichki ini sedikit berbeda dengan cerita Chicken Soup for Teacher Soul. Dimana di dalam kisah-kisah CSTS, guru adalah seorang yang normal. Rani Mukherjee menderita sindrom Tourette. Dia terus menerus mengeluarkan kata-kata seperti chak-wak. Terlebih lagi apabila dia sedang gelisah atau dalam keadaan panik. Inilah yang kemudian menjadi kendala diterimanya dia sebagai seorang guru. Lamarannya bahkan telah ditolak hingga belasan kali. Bukan hanya itu, masa lalunya saat menjadi seorang murid juga tidak begitu beruntung. Ini yang menjadi klimaks pada awal-awal film.

chak3.jpg

Dengan semangatnya dan rasa cintanya pada profesi guru, akhirnya dia diterima di St. Nokker School, sekolahnya dulu. Sebenarnya, dia diterima dengan terpaksa oleh pihak sekolah karena regulasi departemen pendidikan yang mengharuskan St.Nokker untuk menambah satu kelas untuk anak-anak miskin di sana. 9F, kelas yang terkenal sangat riuh dan nakal. Guru mereka sebelumnya, telah mengambil cuti untuk selamanya. Dia tidak sanggup menghadapi kenakalan murid-murid yang luar biasa.

chak4.jpg

Saya kemudian menebak. Setelah Rani rela menutupi kesalahan muridnya pada hari-hari pertama ia mengajar, sepanjang film akan tampak muridnya yang berusaha belajar keras untuk membuktikan apa yang diucapkan Pak Wadia salah. Tetapi tidak demikian. Masalah demi masalah terus dihadapi oleh Rani hingga dia mendapat konklusinya di akhir film. Ada beberapa film India yang tidak bertema asmara/cinta. Mereka menepis isu ekapisme dan komersial dalam industri film India. Sutradara-sutradara seperti ini biasanya adalah orang yang idealis. Dia berusaha menampakkan wajah India yang asli, kebrobrokan sistem pendidikan, korupsi, dan kriminalitas dalam lingkungan sosial.

chak5.jpg

Di Indonesia, tradisi ini juga sedang tumbuh di kalangan film maker. Munculnya film seperti Ziarah, Marlina si Pembunuh Empat Babak, a Copy of My Mind, Mencari Hilal, dan lain-lain menampakkan bahwa film bukan hanya sebagai tontonan, tetapi tuntunan. FIlm adalah media propaganda paling ampuh. Banyak gerakan yang timbul dari film. Tema pendidikan sudah beberapa kali dimunculkan dalam film India. Ini menunjukkan bahwa film maker itu bukan kalangan elit yang begitu sulit untuk turun ke masyarakat dan membantu mereka menyuarakan aspirasi. Tetapi adalah bagian dari masyarakat itu sendiri.



ProfilPictakbarraf-01.png

Sort:  

Get your post resteemed to 72,000 followers. Go here https://steemit.com/@a-a-a

Alhamdulillah Sudah Ada rekomendasi

Hehe..wajib nonton ya Pak Guru.

Asik nonton aja keknya puasa ni. Hehehe. Jadi iri karena stok filmku habis.

Hehe..iya nih..udah lama gak nonton..jadi maraton nonton. Udah bisa tuh di download

Alhamdulillah sudah ada target tontonan semalam cuti bersama heheh

haha..Alhamdulillah bang. Film ini sudah lama saya tunggu-tunggu

Coin Marketplace

STEEM 0.28
TRX 0.12
JST 0.032
BTC 61195.86
ETH 3009.46
USDT 1.00
SBD 3.80