The Diary Game | April 28, 2023 | Suasana sore pelabuhan Ulee Lheue.
Hello everyone, good morning! Welcome back to my diary. Bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat!
Hari kembali pagi, suara ayam dengan kebiasaannya membangunkan sambil mematuk mencari makanan. Sampai ada istilah, "Jangan sampai rezeki pagi mu di patuk ayam". Memang benar, ayam lebih dulu bangun dan mencari makanan. Hembusan udara pagi yang begitu dingin menembus masuk, perlahan sinar mentari yang mulai menyinari menyelimuti memberikan rasa hangat.
Segelas minuman hangat pagi ini, aku duduk sambil bermain smartphone melihat berita-berita terupdate atau sekedar video yang lewat dari beranda. Sambil berbalas pesan singkat dengan teman ku, kali ini aku kembali berbaring memiliki banyak waktu luang, beberapa hari ini sebelum membuka kembali warung. Waktu libur panjang anak kuliah dan toko di sekitaran kami yang masih tutup, jalanan masih terlihat sepi yang biasanya tidak henti-hentinya kendaraan yang lewat.
Waktu sudah hampir tiba siang hari, aku masih di kursi teras sambil bermain smartphone, tapi beberapa saat kemudian suara pengajian terdengar dari Mesjid yang dekat dengan tempat tinggal kami, kebiasaannya suara pengajian itu sebelum azan berkumandang sekitar 10 atau 15 menit. Aku mulai ke kamar mandi menyegarkan kembali tubuh ku, setelah keadaan tubuh yang jauh lebih baik, tampak segar kembali dan aku bersiap melaksanakan shalat Dzuhur.
Setelah shalat aku bersama bang @ikhsan01, adik dan kakak melanjutkan makan siang bersama, dengan menu hasil racikan kakak, kami mengunyah makanan itu hingga habis. Perut sudah terasa kenyang, bahkan kami harus duduk sejenak menunggu pencernaan. Sambil melepas bahan obrolan hingga terus berlanjut tak kenal waktu.
Di sore hari bang @ikhsan01 mengajak keluar menikmati suasana sore. Kami memilih jalanan menuju ke pelabuhan Ulee Lheue, karena suasana yang begitu ramai para pengunjung yang menikmati suasana laut dan sunset. Duduk di pinggir laut yang sudah di sediakan oleh para penjual minuman, menikmati hembusan angin di tepi laut dan matahari yang perlahan tenggelam. Di tepi jalan kami membeli buah potong dengan bumbunya.
Membeli buah potong di pinggir jalan
Kami memilih cafe yang tidak begitu ramai, di beberapa moment kadang kita butuh sedikit kesunyian, bahkan jalanan yang begitu padat, orang-orang yang begitu ramai. Kami singgah saja di cafe terdekat ini, lagian juga masih bisa di suguhkan suasana laut. Kami memesan minuman dan menikmatinya hingga waktu yang mulai gelap. Kami membayar minuman dan segera pulang, azan Maghrib sudah berkumandang dan kami melanjutkan makan malam bersama.
Duduk di cafe pelabuhan Ulee Lheue
Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada @anroja @ikhsan01 @herimukti yang selalu mendukung ku.
📷 Picture | Photography |
---|---|
Model | vivo V21 |
Android | 12 |
Camera used | Smartphone |
Photographer | @nasri99 , @ikhsan01 |
Location | Aceh |
Editing | Snapseed |
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Jadi ingat saat membeli buah di lam pisang...
🤭🤭🤭
Haha itu rasanya tidak enak..
Mnye hana blo, gule2 lam abee lom...
🤭🤭🤭
Hahaa