Kisah Sedih Perjuangan Hidup Pak Fauzan Demi Keluarganya
20% pendapatan saya dari posting ini akan saya sumbangkan untuk akun @msofficial untuk mendukung pertumbuhan komunitas.
Dalam menjalani kehidupan ini kita semua pasti memiliki perjalanan hidup dan perjuangan hidup yang berbeda beda. Begitu juga dengan perjuangan hidup Pak Fauzan demi keluarganya agar bisa mendapatkan hidup yang lebih baik buat Istri dan semua anak anaknya. Sebelum lebih jauh kita melihat tentang perjalanan hidup Pak Fauzan, maka perkenalkan dulu anggota keluarganya kepada semua sahabat Steemit. Keluarga Pak Fauzan tinggal di sebuah desa kecil atau sebuah perkampungan yang jauh dari kota. Pak Fauzan yang memiliki umur sekarang 50 tahun dan istrinya Ibu Nini 45 tahun.
Pak Fauzan memiliki seorang istri yang bernama Ibu Nini dan juga memiliki tiga orang anak dua di antaranya laki laki dan yang satu perempuan, Anak pertamanya yaitu perempuan yang bernama Shinta, dan anak yang kedua bernama Joni, dan anak yang ketiga bernama Faisal. Ketiga anaknya ini masih sekolah, Shinta anak yang pertama baru masuk sekolah di Ilmu Perguruan Tinggi (Kuliah) di sebuah Universitas di Kota yang jauh dari kampung tempat mereka tinggal, dan Joni sekolah SMP kelas 2 sedangkan Faisal baru masuk kelas 1 SD. Mereka berdua sekolah di kampung tempat mereka tinggal.
Bisa di katakan ketiga anaknya itu masih kecil dan belum bisa membantu keluarga untuk mencari nafkah. Maka hanya Pak Fauzan sendirilah yang menjadi tulang punggung untuk mencari nafkah demi mencukupi semua kebutuhan keluarganya. Sedangkan Istrinya Ibu Nini hanya duduk di rumah dan melakukan tugas sebagai Ibu rumah tangga saja. Sedangkan Pak Fauzan hanya bekerja sebagai buruh tani, dan setiap harinya Dia hanya mencari nafkah dengan pergi ke sawah atau ke kebun. Dan Dia juga masih bekerja di tempat orang lain karena tidak memiliki lahan sendiri.
Bisa kita bayangkan bagaimana susahnya perjuangan Pak Fauzan dalam mencari nafkah demi keluarganya dengan pekerjaan yang seperti itu, karena Dia memiliki tanggung jawab yang besar. Di tambah lagi biaya yang paling besar buat anaknya Shinta yang lagi Kuliah dikota, setiap bulan otomatis Pak Fauzan harus bisa mendapatkan uang untuk dikirimkan kepada Shinta untuk biaya Kos dan untuk biaya kuliahnya. Maka dari itu Pak Fauzan setiap hari harus banting tulang untuk kerja demi keluarganya. Namun walaupun kondisi seperti itu Pak Fauzan tidak pernah menyerah dan selalu semangat dalam mencari nafkah.
Walaupun kehidupan keluarga Pak Fauzan banyak kekurangan dan susah, tapi Dia tidak pernah mengeluh dan tidak pernah lupa kepada sang Pencipta dan selalu melakukan tugasnya untuk beribadah dan tidak pernah lupa untuk sholat dan selalu mengajarkan semua anak ananknya tentang ilmu agama. Karena menurut Dia dunia ini hanyalah sementara, maka bagaimanapun kehidupan kita di dunia ini jalani saja, dan biarkan Allah saja yang mengatur, kita hanya perlu berusaha dan selalu melakukan apa yang Allah suruh. Walaupun di dunia sekarang kita hidup miskin tapi jangan sampai miskin di akhirat nanti.
Walaupun hidup susah Pak Fauzan selalu mendukung apapun yang terbaik untuk masa depan anaknya, walaupun Dia harus bekerja keras dalam mencari nafkah. Dan dia juga mempunyai impian besar kepada semua anak anaknya harus bisa sukses di masa depan, dan harapan terbesar Dia sekarang kepada Shinta, karena Shinta sekarang yang sedang menempuh sekolah perguruan tinggi. Pak Fauzan sangat berharap kepada Shinta agar kelak Dia bisa merubah kehidupan keluarganya menjadi lebih baik setelah Shinta lulus kuliah.
Pesan Pak Fauzan kepada Shinta saat pertama masuk kuliah: Kamu tidak perlu memikirkan biaya untuk kuliah, biarkan saya dan ibumu yang mencarinya. Kamu hanya perlu belajar dengan baik agar bisa sukses dan bisa bermanfaat untuk semua orang dan juga keluargamu. Dan satu hal yang harus kamu ingat, dimanapun kamu berada kamu harus selalu ingat kepada Allah dan selalu untuk melakukan apa yang disuruh oleh Allah dan menjauhi semua laranganNya. Maka hidup kamu pasti akan lebih baik.
Inilah dulu sedikit penjelasan tentang kisah sedih perjuangan hidup Pak Fauzan demi keluarganya. Jika banyak teman teman di Steemit yang suka, maka saya akan lanjut untuk menulis part II. Maka bagi kalian semua yang mau tau seperti apa kelanjutan kisah Mereka, jangan ragu untuk mengikuti saya agar anda tidak ketinggalan kisah terupdate tentang mereka. Terimakasih
Cerita ini adalah Fiksi
Salam @reynakarina