سَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Hai sobat steemian semuanya dimanapun anda berada, bagaimana kabar anda hari ini? semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, Aamiin. Hari ini saya kembali membagikan aktivitas saya sehari-hari dalam The Diary Game.

^{Pelanggan yang datang ke toko membuat surat lamaran kerja}

Tiada angin dan tiada hujan, pagi-pagi sekali listrik di kawasan tempat tinggal saya padam. Perangkat kerja yang telah saya hidupkan seperti komputer dan mesin fotocopy mendadak mati dengan sendirinya, untuk diperangkat komputer saya gunakan UPS. Begitu pula halnya dengan kipas angin juga ikut mati, akibatnya hawa panas seketika menyembur karena sekarang ini sedang musim kemarau. Saya mengisi voucher paket internet pada kartu seluler prabayar saya karena jaringan Wifi turut pula padam atau terputus.

Warung kopi di depan usaha saya belum buka, entah karena padam listrik atau pun pemiliknya belum bangun. Saya duduk diluar toko pada sebuah bangku panjang memperhatikan anak-anak sekolah yang mulai berdatangan pergi ke sekolah. Terdengar istri saya mengomel sendiri di dalam rumah akibat pada listrik, dia tidak bisa mengerjakan pekerjaannya seperti mencuci piring dan mencuci baju, untung saja anak saya telah mandi tadi selesai sholat subuh sehingga dis bisa langsung mengenakan pakaian seragam sekolahnya.

Saya hanya bisa melayani pelanggan yang datang membeli alat-alat tulis dan voucher internet saja, sedangkan layanan jasa fotocopy dan layanan pengetikan surat tidak bisa dikerjakan untuk sementara sampai listrik menyala lagi. Saat sedang tidak ada pelanggan, saya membuka smartphone memantau aktivitas yang ada di platform steemit. Tulisan tentang the diary game yang saya posting tadi malam masih belum mendapatkan kurasi dari tim steemit. Selanjutnya saya membuka aplikasi TikTok sekedar ingin mencari hiburan. Bosan dengan hiburan di TikTok lalu bermain game Clash of clan (COC).

^{Suasana saat terjadinya padam listrik}

Listrik baru menyala pada pukul 11:30, saya menghidupkan semua perangkat kerja untuk bisa melakukan pekerjaan. Setelah sholat dzuhur pada pukul 13:15 dan menyantap makan siang, saya kedatangan beberapa orang pelanggan dengan keperluan pengetikan surat lamaran kerja dan cetak pas photo. Perlembar ketikan surat saya kenakan tarif sebesar 4.000 IDR dan pas photo dengan ukuran 2x3, 3x4 serta 4x6 seharga 2.000 IDR per lembarnya. Masing-masing pelanggan membutuhkan tiga lembar surat dan 4 lembar pas photo, sehingga biaya yang harus dikeluarkan sebesar 20.000 IDR.

Selesai melayani pelanggan, saya mendapat kunjungan rutin dari canvaser operator seluler PT. INDOSAT Tbk. Hari ini operator seluler tersebut menawarkan promo terbaru pengisian ulang paket internet dengan rincian kuota 6,5GB seharga 20.000 IDR, 9GB 25.000 IDR, 19GB 30.000 IDR, dan 26GB seharga 45.000 IDR. Untuk menggaet minat pembeli, canvaser meminta izin kepada saya agar diberikan tempat untuk menempel brosur. Saya menunjukkan tempat yang mudah terlihat oleh pelanggan yang masuk ke toko saya.

^{Canvaser operator seluler menempel brosur paket promi internet di tempat usaha saya}

Pada malam hari saya membuka toko tempat usaha fotocopy dan penjualan alat-alat tulis setelah sholat Magrib dan makan malam. Atau lebih tepatnya pada pukul 19:30 waktu indonesia barat. Setelah melayani beberapa pelanggan dan menyelesaikan pekerjaan yang ada pada malam ini, pukul 23:00 saya menutup toko untuk istirahat tidur malam.

Demikian The Diary Game singkat saya pada hari ini, sekian dan terima kasih atas waktunya berkenan membaca tulisan saya ini dan memberi dukungan sebagai penyemangat bagi saya untuk selalu menghadirkan karya-karya yang lebih baik lagi.

Salam Hormat,
@yuswadinisam

Saya mengundang Anda untuk mendukung @pennsif.witness untuk pertumbuhan di seluruh platform melalui komunikasi yang kuat di semua tingkatan dan menargetkan pengembangan hasil tinggi dengan sumber daya yang tersedia.

^{Click here}

About Me