The Diary Game, Jumat 26 April 2024. Pulang Ke P0ndok Baru

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Tuttut,,tuttut,,tuttut,,,,jam 4.30 alarm HP saya berdering merdu, saya segera bangun, langsung ke kmar mandi untuk mandi, terasa sangat segar, saya segera salat sunnah 2 rakaat sambil menunggu waktu salat subuh, selesai salat sunat saya segera membangunkan Munira, insya Allah kami selesai salat subuh akan menuju ke Pondok Baru, kami berencana hanya menggunakan motor saja, tujuannya pun hanya mengantarkan Munira ke rumah mamak di Pondok baru.

Jam 5.45 kami keluar rumah, mengatur barang, kami pun mengucap basmalah dan bergerak, sampai di Cempeudak kami berhenti melihat bang Udin apakah ada menjual daging sapi segar, meja jualannya kosong, kami menunggu sejenak, 15 menit kemudian kami pun melanjutkan perjalanan kembali karena bang Udin tidak datang.
Kami kembali berhenti di jembatan Alue Ie Puteh untuk membeli sarapan pagi, nasi gurih dan bebek masak merah, kami pun kembali melanjutkan perjalana, di Geudong kami kembali berhenti untuk membeli daging lembu segar, dagingnya sangat bagus, kami membelinya 3 kg.
Sampai gunung Salak tepatnya Puncal Hill Resto kami berhenti untuk sarapan pagi, menikmati lezatnya nasih gurih yang kami beli tadi pagi buta.
Selesai makan kami bersantai sejenak, menunggu perut agak kosong, porsi nasi gurih seperti nasi makan siang, akhirnya jam 10.00 kami baru tiba di rumah mamak.

Sampai rumah saya menikmati secangkir kopi espresso tanpa gula, sungguh nikmat sekali, saya mengobrol dengan mamak dan bapak, jam 12.00 saya bersiap-siap untuk berangkat salat Jumat, selesai jumatan saya ke simpang Tiga menjumpai bayu dan Fadli, kami kembali menikmati kopi dan mengobrol santai, jam 3.00 saya baru pulang kembali ke rumah, saya pun langsung bersiap-siap untuk berangkat pulang, meninggalkan Munira tinggal di sini membantu mamak di rumah, kasian mamak, sudah butuh teman untuk emngurus rumah dan jaulannya, kaki mamak sering sakit. Akhirnya jam 3.30 saya pun berangkat pulang dengan mengucap basmalah, sampai di Buntul hujan menyambut saya dengan penuh keramahan, saya memakai mantel hujan serta kembali melanjutkan perjalanan.

Sepanjang jalan hujan geremis kadang deras, hujan baru benar-benar berhenti saat saya tina di kawasan bekas Pabrik KKA, saya pun melepas mantel hujan, sore indah menyapa kepulangan saya.
Jam 8.00 Alhamdulillah saya tiab di rumah dengan selamat, langsung mandi banyak-banyak badan terasa sangat lengket sekali, selesai mandi saya makan malam dengan air hangat, jam 9.00 saya segera bersiap istirahat, badan terasa sangat letih dan pegal-pegal