Malam Keakraban Akhir Majelis Ilmu

Sahabat Saza.

Bagaimana keadaan menjelang masuknya 1 Ramadhan 1445 Hijriah yang merupakan hari pertama kita ummat Islam melaksanakan Ibadah Puasa selama sebulan penuh.

Untuk menjalankan apapun ibadah kepada sang pencipta maka kita perlu ilmu. Ilmu merupakan komponen penting dalam diri manusia. Manusia tidak dapat hidup dengan benar tanpa adanya ilmu. Barangkali tanpa ilmu manusia bisa saja hidupm, tetapi dengan cara hidup seperti binatang yang tak menggunakan otak untuk memikirkan mana yang baik dan mana yang buruk. Ilmu membedakan manusia dengan binatang. Itulah sebabnya mengapa menuntut ilmu hukumnya wajib bagi setiap muslim dan muslimah, muslim laki-laki ataupun perempuan.

Sahabat Saza yang dirahmati Allah SWT.

Jika kita berbicara tentang ilmu, maka tak jarang kita akan bersinggungan dengan dua buah kata, yakni majelis dan ilmu. Lalu, apakah itu majelis ilmu? Majelis ilmu adalah perkumpulan yang membahas mengenai baik-buruk, halal-haram, adab, tata cara puasa, zakat, sedekah, hukum jual-beli, dan sejenisnya.

Ada sebuah dalil yang Rasulullah SAW bersabda, “Jika kalian melihat taman indah surga, maka membaurlah di sana.” Kemudian, Rasulullah saw. pun ditanya, “Apa itu taman surga?” Beliau menjawab, “Halaqah atau majelis zikir.” (H.R. Ahmad dan Al-Tirmidzi).

Beberapa ulama pun menafsirkan apa yang disebut majelis zikir ialah majelis ilmu yang di dalamnya diagung-agungkan nama Allah SWT, dalam majelis zikir tersebut dilafazkan asma Allah dan disebut junjungan Nabi Besar Rasulullah Muhammad SAW. Adapula faedah dalam majelis itu berupa direkatkan silaturahmi antar ummat. Yang tak kenal menjadi kenal serta yang tak sayang menjadi lebih saling sayang menyayangi sehingga memperpanjang umur manusia.

Sahabat Saza yang diridai Allah SWT.

Betapa mulianya suatu majelis ilmu sampai-sampai Rasulullah Muhammad SAW menyebutnya sebagai taman surga. Banyak ulama mengatakan jika ingin melihat taman surga di dunia maka datanglah ke majelis ilmu. Akan nampak wajah keceriaan dan kesenangan dalam majelis tersebut.

Seperti halnya saya bersama para masyarakat dusun Kuta kareung setiap pekan Senin malam bada shalat magrib kami melaksanakan majelis ilmu yang diampu oleh Tgk Khairul Rajuli. Majelis ilmu di balai Kuta kareung malam tadi resmi kami berhentikan sementara karena untuk masyarakat fokus menjalan ibadah puasa di bulan suci ramadhan 1445 H.

Maka malam akhir majelis ilmu kami suguhkan sedikit makan bersama dan saling maaf memaafkan sehingga harapan kita semua majelis ilmu di dusun Kuta kareung dapat kita laksanakan pasca Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Semoga kita semua diberikan kesehatan dan umur panjang oleh Allah SWT guna dapat menjalankan ibadah Puasa Ramadhan dan dapat menghadiri majelis ilmu kembali saat diaktifkan kembali.

Wassalam.
Kuta kareung, 9 Maret 2024
@sazaliza

WhereIn Android