Manusia Adalah Makhluk Penuh Mimpi

Manusia bukan satu-satunya makhluk yang bisa bermimpi,
tapi dari sekian banyaknya makhluk pemimpi hanya manusialah yang bisa membuat mimpi itu terealisasi.

Para pemimpi pada dasarnya adalah makhluk-makhluk yang paling berbahaya,
karena sudi menjawab tantangan yang berlaksa,
nekat melakukan hal-hal yang serba tak terduga,
mengambil risiko menempuhi segala pancacoba.

Para pemimpi memiliki sepasang sayap di pundaknya,
yang bisa menerbangkan mereka ke singgasana langit yang bercahaya,
tanah gelap yang belum termaktub di dalam peta.

Karena kita bukanlah burung-burung yang terbiasa terbang,
mengepakan sayap adalah tindakan yang membutuhkan keberanian.

Banyak yang takut untuk jatuh,
tersungkur hingga habis luruh,
sampai rela mengenyahkan kemungkinan,
memiliki sudut pandang seluas ketinggian.

Saat kebanyakan menyerupai bebek yang beramai-beramai berjalan,
para pemimpi menyerupai elang yang terbang gagah sendirian,
walau kadang membawa kisah-kisah kegagalan,
juga luka-luka badan.

Kegagalan adalah pelajaran,
dan bukan biang penyesalan,
bukankah lebih baik jatuh sekarang ketimbang belakangan

Nikmatilah yang kini.
Petiklah indahnya hari.
Hari ini adalah janin bagi zaman yang kemudian.
Kita adalah sepucuk surat bagi masa depan.
Jangan sudi ditawan oleh kemarin yang kelam.
Coba untuk tetap berdiri, sembari terus jalani mimpi.

[WhereIn Android] (http://www.wherein.io)