Memancing disaat Penting

Memancing merupakan salah satu hobi yang sangat mengasyikkan. Beberapa hari yang lalu saya dan seorang teman yang mempunyai hobi yang sama pergi memancing ke arah jembatan Cunda di kota Lhokseumawe. Sepulang tarawih, kami mempersiiapkan alat-alat yang kami bawa kesana. Dengan membawa sedikit umpan hidup, karena agak susah mencari umpan pada saat bulan puasa seperti ini.

Alhasil, kami menggunakan joran casting dan umpan buatan (lure) yang sebelumnya kami sudah punya. Mulailah persiapan sekitar jam 10 malam tersebut kami lakukan. Saya dan teman sudah mempunyai janji untuk berkumpul disalah satu warung kopi untuk mensetting beberapa hal seperti mengikat tali pancing ke leader dan merapikan segala macam pernak pernik pancing yang kami bawa.

Setelah sekitar setengah jam kami berada di warung kopi tersebut, akhirnya kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan menuju ke jembatan cunda. Ternyata sesampai disana, sudah banyak orang yang melempar joran ke bawah jembatan, apalagi pada saat tersebut, air laut sedang pasang dan sedang banyak ikanna.

Beberapa dari pemancing juga sudah mendapatkan hasil yang memuaskan. Ah, kami tak mau kalah, akhirnya saya dan teman saya tersebut mulai mengeluarkan senjata andalan yang telah kami persiapkan sebelumya. Dengan menggunakan joran casting dan lure buatan seberat 3 gram kami mulai melempar pancing ke bawah jembatann.

Satu demi satu ikan yang kami dapatkan naik ke atas permukaan dan kami kumpulkan sehingga setelah beberapa jam kami disana, akhirnya kami mendapatkan jackpot ikan Manggrove Jack. Ikan ini sangatlah enak, ikan ini bisa disebut ikan tengar atau kakap batu. Kalau untuk kisaran bobot yang kami dapatkan sudah bisa dijadikan ikan bakar.

Jam menunjukkan pukul 2.00 pagi, tidaklah lama kami melakukan aktifitas mancing tersebut, karena harus pulang kerumah dan ikut makan sahur dengan keluarga. Ikan yang kami dapatkan tadi akhirnya kami bagi berdua dan saya sendiri setelah membawa kerumah lalu dibersihkan. Untuk ikan tengar yang didapat tadi, akhirnya saya berikan ke teman saya untuk dapat disantap dirumah sebagai lauk sahurnya. Maklum, si teman merupakan anak kos yang sedang kuliah di kota Lhokseumawe.

Salam

@kemal13