Pertolongan Pertama Pada Emosi Kita

Meskipun pada era ini manusia sudah bisa saling terhubung secara global,orang yang menderita karena kesepian justru semakin banyak.

Dunia kita menyusut. Media sosial memudahkan kita untuk tetap berhubungan dengan puluhan, bahkan ratusan teman sekaligus, situs kencan menawarkan begitu banyak calon pasangan yang dapat hubungi dari rumah kita yang nyaman, dan hanya dengan mengklik tombol komputer kita bisa menjalin hubungan baru dengan orang asing dari seluruh penjuru dunia yang memiliki minat dan hasrat sama dengan kita. Namun, meskipun pada era ini manusia sudah bisa saling terhubung secara global, orang yang menderita karena kesepian justru semakin banyak.

ㅤ
Yang menentukan rasa kesepian kita bukanlah kuantitas hubungan kita, melainkan kualitasnya, sampai seberapa jauh kita menganggap diri kita terasing, baik secara sosial maupun emosional. Benar, banyak di antara kita yang mempunyai buku alamat penuh berisi teman-teman, tetapi kita masih menderita karena kurangnya pertemanan yang sesungguhnya. Sebagian besar dari kita memiliki jaringan teman pendukung yang erat, tetapi sangat merindukan kehadiran seorang kekasih. Kita menghabiskan waktu berhari-hari dengan dikelilingi oleh teman kerja, tetapi tetap merasa jauh dan terasing dari mereka semua. Kita mungkin diberkati dengan hubungan keluarga yang erat, tetapi mendapati diri kita jauh dalam jarak dari semua yang kita sayangi. Kita yang cukup beruntung untuk hidup hingga usia tua dengan kondisi kesehatan dan kecakapan yang masih baik akan mengalami kesepian yang semakin terasa sementara kita menyaksikan teman-teman dan pasangan kita didera penyakit dan satu per satu meninggal.
ㅤㅤ