Sabar dan Syukur sebagai Kunci Kebahagiaan #2

in #indonesia6 years ago

Salam steemians

s9hm22wnxu.jpg



Dalam Hadis sebelumnya telah diberikan panduan, kapan kaya dan sehat itu benar-benar bernilai nikmat, dan kapan pula keduanya menjadi azab dan petaka. Rasulullah Saw memberikan panduan bahwa nikmat, kebahagiaan dan keberuntungan itu erat hubungannya dengan sikap. Ketika Allah Swt beri kita kelebihan harta, tubuh yang sehat, keluarga yang harmonis, tetangga yang ramah, tempat kerja yang nyaman, maka semua itu tidak serta merta dimaknai sebagai nikmat. Boleh jadi, ia adalah bagian dari istidraj, yaitu pemberian yang zahirnya seolah nikmat, tapi hakikatnya adalah azab yang akan membuat pemiliknya semakin lalai, sehingga kelak Allah akan mengazabnya dengan azab yang pedih. Na’uzubillah. Salah salah satu sabdanya baginda Rasulullah menerangkan tentang istidraj:
75s0k17o4e.jpg
“Bila engkau melihat Allah Swt memberi hambi dari (perkara) dunia yang diinginkannya, padahal ia terus brada dalm kemaksiatan kepad-Nya, maka (ketahuilah) bahwa hal itu adalah istidraj dari Allah Swt”.
Pertanyaanya! Kapankah itu semua menjadi nikmat? Yaitu ketika harta yang dititipkan, keluarga yang harmonis, kesehatan yang diberikan, dapat mengantarkan kepada ketataan dan ibadah kepada Allah Swt. Itulah yang disebut menyambut nikmat dengan bersyukur. Ketika syukur itu diterjemahkan dengan ibdah dan ketaatan; ketika tubuh yang sehat digunakan untuk menagbdi kepada Allah; harta yang diberikan ditunaikan zakat dan infaknya; ketika anak dan istri yang diamanahkan dijaga dengan prinsip-prinsip syariah, diberikan pendidikan agama yang kuatm dijaga kehormatannya dan kemuliaannya, maka itulah nikmat dan keberuntungan yang sebenarnya.
Adapun, jika kita mendapatkan perkara yang sebaliknya katakanlah berupa penyakit, kemiskinan atau perkara lain yang zahirnya tidak baik, tapi kemudian kita menerimannya dengan lapang dada, meyakini bahwa semuanya itu dating dari Allah Swt. Dan ia menghadapi musibah itu dengan zabar, maka sesungguhnya itu adalah kebaikan baginya yang akan membuahkan pahala, dan meninggikan derajatnya di hadapn Allah. Rasulullah Saw, bersabda:
“Siapa saja daru hamba yg trtimpa suatu musibah lalu ia mngucapkan ”Inna lillah wa inna ilaihi raji’un. Allahumma ajurni fi musibati wa akhlif li khairan minha”. (Sgala ssuatu adalah milik Allah dan akn kembali pada-Nya, ya Allah, berlah ganjaran trhadap musibah yang mnimpaku dan berilah ganti dengan yang lebih baik), maka Allah Swt akan memberikannya ganjaran dalam musibahnya dan mnggantinya dengan lebih baik”.


Regards:

follow me in this link


Why should post via steem platform???

Basically, you do the same activities as on Instagram, Facebook, Twitter etc.!!!
The only difference! for once you can earn a nice income on the side!!!


Please sign-up for a free Steemit account.

Download eSteem-App today if you haven't

Enjoy eSteem for:

Surfer (Desktop)
Android
iOS (iPhone, iPad)
Get eSteem on Google PlayGet eSteem on Google PlayGet eSteem on AppStore

g8ysgcsztp.png

vote witness good-karma
Sort:  

Hello @doktormuslem, thank you for sharing this creative work! We just stopped by to say that you've been upvoted by the @creativecrypto magazine. The Creative Crypto is all about art on the blockchain and learning from creatives like you. Looking forward to crossing paths again soon. Steem on!

Coin Marketplace

STEEM 0.30
TRX 0.12
JST 0.033
BTC 64420.25
ETH 3150.23
USDT 1.00
SBD 3.99