Keakraban Dalam Secangkir Kopi

Tua bukan alasan untuk menikmati secangkir kopi, dan muda bukan satu jaminan anda bisa menikmati kopi, malah yang tua yang lebih sering kita perhatikan menikmati kopi bersama teman-temannya sambil bersenda gurau dengan obrolan renyah yang tak seberapa, yang muda malah asik bermain game dengan gitget masing-masing, tanpa memperdulikan keadaan sekeliling bahkan kawan di depan mata, yang mana yang dikatakan ngopi bareng menurut anda???

Telpon seluler ku berdering, kawan sesama pecinta andventure motor trail nelpon ngajak ngopi bareng, kebetulan ada warung kopi kawan hari ini grand opening, otomatis akan ada kopi dan segala macam makanan gratis, langsung ku iyakan ajakan kawanku, setelah sholat jum'at aku langsung berangkat ke warung kopi tersebut, disana sudah menunggu beberapa kawanku, mereka sedang mengaduk kopi yang baru dipesan, rupanya mereka juga baru sampai, kuberi salam sambil ku jabat tangan satu persatu, jabat tangan komando laksana militer, pertanda kami bersatu kuat dalam rasa dan cinta sebagai saudara, bukan tanpa alasan, karena kawan-kawanku ini pekerjaannya adalah polisi dan tentara, jadi wajar kalo kami memakai salam komando.

Sambil menyurumput segelas kopi kami membicarakan persiapan event adventure Spa Bayangkara yang akan diadakan di Banda aceh dalam waktu dekat ini, rencana kami akam ikut meramaikan kegiatan tersebut, segala sesuatu kami perhitungkan baik pengeluaran maupun perjalan dan penginapan selama kegiatan tersebut, tak terasa jam menunjukkan pukul 17:00, kami bubar pulang kerumah masing-masing.

Segelas kopi bukan jadi ukuran keakraban, tetapi dengan secangkir kopi kita dapat merangkai persahabatan bersilaturrahmi kapanpu dan dimanapun. bukan kopi yang jadi permasalahan, tetapi kopi yang menjadi lambang persahabatan. salam kopi pancong. Trimakasih telah membaca.