Baju Baru Tradisi atau Sunnah

Baju baru menjadi suatu kebutuhan yang harus ada setiap lebaran tiba, tradisi ini sudah berlangsung turun temurun dari generasi ke kegenerasi.

[source]

Berbicara tentang lebaran tidak lepas dari hal-hal yang berkaitan dengan lebaran, yang paling membudaya terutama dinegara kita indonesia adalah membeli baju baru, celana baru, sepatu dan sandal baru. Sepuluh hari menjelang lebaran masyarakat mulai membanjiri toko-toko untuk berbelanja pakaian baru.

Tradisi baju baru saat lebaran sudah berlangsung dari sejak lama, menurut sejarah tradisi ini sudah ada semenjak indonesia masih dalam zaman kerajaan-kerajaan.

Lalu bagaimana hukumnya dalam pandangan agama islam tentang memakai baju baru saat lebaran.?

[source]

Menurut islam, memakai baju baru merupakan anjuran, hal ini menjadi sunnah karena Rasulullah SAW selalu mengenakan baju terbaiknya saat menyambut hari jumat dan lebaran.

Memakai baju baru saat lebaran menjadi sebuah nilai ibadah karena dengan membeli dan mengenakannya merupakan sebuah wujud syukur atas rahmat dan nikmat yang diberikan Allah SWT kepada kita. Selain itu mengenakan baju baru merupakan sebuah wujud kegembiraan dalam menyambut hari raya.

Baju baru sangat berarti bagi anak-anak, bagi seorang anak baju baru menjadi sesuatu yang wow setiap lebaran tiba, maka tidak diherankan lagi harga baju baru anak-anak tergolong lebih tinggi harganya dari baju orang dewasa.

Kembali kepada fitrah adalah makna dari lebaran, jadi kegembiraan dan baju baru tidak sampai membuat kita menjadi riya' dan larut dalam kesenangan.

[source]

Karena makna yang paling besar dari merayakan lebaran idul fitri adalah terjaganya budaya saling memberi maaf bermaafan antar keluarga, saudara dan sesama umat muslim khususnya dan umat manusia diseluruh dunia pada umumnya.

Merayakan lebaran Idul fitri sejatinya memiliki makna yang sangat dalam, idul fitri menjadi sebuah moment yang sangat baik yang sudah di tetapkan oleh Allah SWT sebagai salah satu cara untuk membersihkan hati dari sifat, sombong, iri, dengki, baik dengan keluarga, saudara serta tetangga yang ada di kanan kiri rumah kita.