Ya Sahabat Steemian, jika di Amerika dan Eropa, pasar e-commerce ini di kuasai oleh eBay dan amazon, Asia di kuasai oleh Alibaba. Tokoh asal Tiongkok, pendirinya adalah Jack Ma, orang kedua terkaya di negeri tirai bambu yang sukses berbisnis pasar online, usai mendapatkan ilham dari internet.

---

![image]()

---

[Source](https://www.diedit.com/kisah-jack-ma/)

Mendengar kata Alibaba, mungkin yang terbesit di pikiran adalah cerita dongeng dari timur tengah, tentang pemuda yang mendapat harta karun. Kisah dongeng Alibaba juga terjadi di negeri tirai bambu, bedanya pemuda bernama Jack Ma tidak mendapat kekayaan dengan secara tiba-tiba. Jack Ma yang bernama asli Mayun, adalah pendiri perusahaan elektronik di Tiongkok bernama Alibaba group, situs Alibaba di rintis sejak 23 tahun lalu, kini berlembang menjadi e-commerce terbesar di asia.

Siapa sangka sebelum mendirikan Alibaba, Jack Ma yang kurang pintar dalam hal akademis, sempat di tolak masuk berbagai perguruan tinggi. Ia juga sering di tolak saat melamar pekerjaan, pada akhirnya ia berhasil menamatkan kulianya di sebuah Universitas tak bergengsi, dan bekerja sebagai guru bahasa Inggris. Pada 1955 Jack Ma mendapat ilham saat tengah berselancar di internet, untuk mencari produk minuman asal Tiongkok. Seketika muncul ide untuk membuat situs perdagangan virtual berisi informasi produk-produk buatan Tiongkok.

Pada 1999 Jack bersama 17 rekannya mendirikan situs yang bernama Alibaba. Situs Alibaba membuat produk daripada eksportir yang memungkinkan pelanggan membeli langsung dari situs tersebut. Meski gagal mendapat untung hingga tahun ketiga, Alibaba terus mendapat kepercayaan dari konsumennya. Alibaba berhasil mendapat suntikan dana sebesar 25 juta dolar Amerika dari investor Amerika dan Jepang.

Ketika Alibaba mulai sukses, Jack Ma mendirikan taobao yang di ciptakan untuk menyaingi situs eBay di Tiongkok. Alibaba pun membuat terobosan dengan sistem pembayaran tersendiri yang di berinama Alipay. Alipay adalah sistem yang serupa dengan rekening bersama, dimana penjual tidak akan mendapatkan uang mereka, sebelum barang di kirimkan sampai ke tangan pembeli. Kesuksesan Jack Ma dengan Alipaynya membawa Alibaba mencatatkan sejarah dari hasil inisial publik IPO di bursa saham Amerika.

Di dukung meningkatnya penggunaan internet masyarakat menengah, Alibaba telah menyumbang sekitar 80% dari seluruh penjualan ritel online di Tiongkok. Setiap hari sebanyak 800 juta transaksi tercatat di situs Alibaba, jumlah itupun lebih banyak daripada gabungan kota transaksi barat amazon, maupun eBay. Sejak awal Jack Ma menyadari bahwa Alibaba ibarat harta karun, penggalian butuh perjuangan dan kerja keras. Bertahun-tahun hingga kini, bisa di nikmati.

"If you don't give up, you still have a chance giving up is the greatest failure."

-Jack Ma

Salam steemian Indonesia 💫

~Keep writing~

Salam Steemian Indonesia