Dan, cara didik orang tua itu sangat berpengaruh. Nah, jadi orang tua yang di terapkan adalah, ada beberapa hal menurut saya. Yang boss saya ajarkan, pertama adalah, kalau bisnis harus untung, kalau nggak untung, cari bisnis yang untung.

Yang kedua, bisnis harus jujur. Jujurnya seperti apa ? Misalnya kalau saya tidak, suka, jangan di jual. Walaupun murah, walaupun itu menguntungkan, itu nggak bisa. Jadi kalau saya analogikan, misalnya merubah satu yang biasanya tempat tidur, itu adalah pilihannya cuma keras. Orang komplain. Hari ini semua ikut, karena yang keras ternyata lebih baik, di awali dengan saya suka.

Yang ketiga, kalau bikin produk harus ikut tren, harus ikut jaman. Jangan statis ikutnya yang lama, tapi harus terus bergerak. Artinya terus beradaptasi, berevolusi. Dan produknya harus ada yang beli, kalau nggak ada yang beli, ya nggak untung, ya kan ?

Yang ke empat boss saya ngajarin, 1,2,3 saya bilang oke. Tapi yang ke empat susah sekali penerapannya. Boss saya bilang, "Benar atau salah, customer selalu benar".

Bisnis boss saya adalah bisnis souvenir, yaitu merakit tas, dompet dan lain sebagainya. pelanggan paling sering komplain adalah, di bordir jahitan tas. Tapi itu sesuatu yang akhirnya saya mengerti.

Berarti itu lima cara di ajarkan oleh boss saya. Oke, berarti prinsip-prinsip inilah yang memang selalu di terapkan, dan itu menunjukkan bahwa mau sukses itu tidak mudah. Ya ada banyak hal itu tadi kan, dan untuk bisa sukses itu di butuhkan kerja keras dan integritas, dan satu lagi berbagi, rela berbagi.

Karena pada satu titik kita akan kebingungan. Begitu banyak bisnis yang kita punya, membuat hasil. Kalau kita nggak mau berbagi, luber. Rejeki kita luber, dan kita tidak bisa menej. Dan inilah sebenarnya titik kritikel orang bisa gagal. Kita harus punya goal, saya menyebutnya SPTM. Yaitu kita harus spesifik, kemudian harus positif, harus tertulis, dan harus menarik.

Banyak sekali orang membuat goal, tidak membuat dia terangsang. Jadi kita butuh goal yang jelas, butuh membuat kita setiap bangun tidur, itu kita ada arahnya, tindakan kita ada arahnya, itu penting.

Kemudian kita harus punya alasan sangat kuat, maksudnya adalah alasan sangat kuat, itu adalah motivasi. Kalau anda tanya sama saya, apa itu motivasi ? Saya akan jawab gini. Motivasi itu adalah, alasan sangat kuat untuk anda bergerak. Alasan sangat kuat, itu bisa di luar, bisa di dalam. Dan biasanya alasan kuat cuma dua, yakni nikmat dan sengsara. Dan sengsara itu 80% poinnya daripada nikmat.

Kemudian kita harus belajar, bergaul, bekerjasama, bahkan mempekerjakan orang-orang yang lebih sukses, itu resep sukses. Kita bergaul dulu, dan di situ kita bisa belajar. Selain belajar, kita bisa bekerjasama. Kalau saya ada caranya, yaitu kita harus rela berbagi. Contohnya anda mau bangun rumah, apa anda bisa bangun sendiri ? Nggak bisa !

Anda harus mempekerjakan orang-orang yang jago bangun rumah. Caranya gimana ? Anda harus ikhlas berbagi, anda rela membayar. Jadi intinya harus rela berbagi, jangan pelit-pelit dong ! oke 👌

Salam Steemian Indonesia 💫

~Keep writing~

Salam Sahabat Inspiratif