Kenapa Satuan Daya Mesin Adalah Tenaga Kuda ? (INDONESIAN)

Zaman dahulu sebelum teknologi permesinan berkembang seperti sekarang ini, hewan banyak digunakan sebagai alat bantu dalam kegiatan manusia sehari-hari. Salah satu hewan yang paling umum digunakan adalah kuda. Tetapi apa hubungan antara satuan daya mesin degan hewan ini ? mari ikuti ulasan berikut ini.

Kuda adalah hewan yang paling tenar dimasa keemasannya dan sebagai salah satu alat transportasi yang paling mumpumi. Banyak orang menggunakan kuda untuk berperang, menggerakkan alat-alat mesin, menarik kendaraan, dan lain sebagainya. Selain itu juga, kuda memiliki stamina yang sangat baik sehingga banyak digunakan untuk membantu manusia sehari-hari.

Namun dimana letak hubungannya dengan satuan daya mesin ? hal ini berawal pada masa revolusi industri berkembang pesat. Pada tahun 1698, Thomas Savery seorang insinyur militer di inggris menemukan mesin uap pertama kali didunia. Mesin uap yang ditemukan olehnya berfungsi untuk memompa air keluar dari tambang.

Setelah Thomas Savery menemukan mesin uap pertama kali, Thomas Newcomen mengembangkan mesin uap berikutnya dari mesin sederhana yang dibuat oleh Thomas Savery. Kemudian James Watt mengembangkan mesin uap yang telah dikembangkan oleh Newcomen yang dinilai masih kurang efisien dalam pemanfaatan uap.

Pada masa revolusi industri ini, banyak kuda yang mulai kurang digunakan untuk keperluan dalam membantu manusia. Hal ini dikarenakan mesin uap lebih efisien dan lebih baik untuk digunakan karena tidak adanya istilah “kecapean” dan “sakit” serta tidak perlu repot-repot merawat seekor kuda. Sehingga, pada masa ini, kuda mulai kurang populer digunakan sebagai alat penggerak suatu alat.

Kemajuan mesin uap ini, mendorong para insinyur untuk membuat perbandingan daya yang dihasilkan oleh suatu mesin dengan jumlah hewan yang digunakan. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan performa yang mampu dihasilkan oleh mesin pada saat bekerja. Sehingga lebih mudah untuk mencari kebutuhan daya yang tepat dalam suatu industri dan dalam proses pemasaran.

Untuk mempermudah hal ini, dibutuhkanlah satuan daya sebagai pembanding. Karena sebelumnya masih menggunakan kuda, para insinyur membandingkan 1 mesin dapat menggantikan berapa ekor kuda yang bekerja sebagai sumber daya. Oleh karena hal ini, satuan daya kuda melekat sebagai satuan daya yang mampu dihasilkan oleh sebuah mesin. Para insinyur menyepakati gagasan ini agar memudahkan mereka dalam merancang, menghitung daya yang dibutuhkan untuk sebuah industri serta jumlah daya yang dihasilkan oleh sebuah mesin.

Hal ini terus berlanjut dan menyebabkan setiap daya yang dihasilkan oleh mesin disamakan dengan daya kuda dan ini yang menjadi dasar kenapa satuan daya mesin identik dengan satuan Tenaga Kuda (Horse Power) sampai saat ini. Jadi jangan heran kenapa pada brosur sebuah penjualan mesin-mesin, baik itu mesin listrik dan mesin bensin, dan lainnya menggunakan istilah tenaga kuda sebagai satuan jumlah daya yang mampu dihasilkan.

Apakah satuan daya yang dihasilkan mesin hanyalah tenaga kuda ? banyak satuan yang digunakan untuk menunjukkan kemampuan mesin. Tapi kita bahas pada postingan berikutnya.

Anda jadi tahu sejarahnya bukan? semoga menambah wawasan anda dan tunggu postingan saya berikutnya.