Rainbow Cendol, Minuman Jadul dengan Nama Kekinian
Assalamualaikum....
Selamat malam sahabat dan salam sejahtera menyertai anda di malam panjang ini. Semoga selalu sehat, ceria dan bahagia dengan orang-orang yang mencintai anda.
Sahabat, menikmati minuman yang satu ini saya jadi terkenang dengan masa kecil saya. Gadis mungil yang selalu dijemput dari sekolah oleh orang tua. Di setiap hari pekan kebetulan jatuh pada hari selasa Bapak selalu mengajak saya untuk menikmati cendol.
Hari pekan merupakan hari berkumpulnya semua orang baik yang tinggal di lereng gunung atau di pesisir semua turun ke pasar untuk berbelanja.
Di hari pekan tersebut, semua pedagang tumpah ruah menjajakan produk jualannya. Tidak terkecuali penjaja cendol. Ketika sudah capek berkeliling dan lelah membawa belanjaan biasanya orang akan mampir di gerobak cendol demi melepaskan dahaga.
Siang hari merupakan berkah bagi penjaja cendol apalagi saat matahari terik, orang akan antre di gerobak cendol itu. Dan minuman paling bergengsi di hari pekan di masa itu adalah cendol.
Hingga muncul kalimat bahwa kalau belum minum cendol berarti belum sah pergi ke hari pekan. Dan setiap yang berbelanja di hari pekan selalu saja ada yang menyelutuk seperti ini, " hai mau kemana?mau menikmati cendol di hari pekan ya".
Cendol merupakan minuman yang berisi endol yang terbuat dari tepung beras. Sebelumnya tepumg beras di campur air , sedikit kapur sirih lalu diimasak di atas api dengan cara di aduk sampai membentuk tepung seperti nagasari. Kemudian diperah ke dalam air dengan cetakan khusus cendol.
Tepung tersebut diberikan warna, untuk hijau biasanya berasal dari air daun suji yang diambil saripatinya. Dulu saya mengenal cendol hanya dengan satu warna yaitu hijau.
Karena zaman sudah berubah maka muncullah ide-ide kreatif dari ibu-ibu rumah tangga atau pemilik gerobak untuk menamai cendol tersebut dengan nama lebih menarik lagi misalnya, Rainbow cendol.
Kini cendol tidak hanya sebatas warna hijau saja, namun bisa dibuat menjadi warna merah atau warna lain. Namanya pun dtambah sedikit biar kelihatan kekinian menjadi Rainbow Cendol. Karena memang berwarna warni mirip pelangi. Keren kan? hehehe.
Cendol ini disajikan dengan air gula aren, nangka yang dipotong dadu untuk aroma, dan santan serta sedikit garam serta es batu. Meskipun ini merupakan minuman jadul, namun vebdol ini tidak pernah tenggelam ditelan zaman. Tua muda semua menyukainya.
Demikian postingan ini, sukses untuk anda.
Salam hangat selalu
Haduh aku pengen
😢😢
Posted using Partiko Android
Yuks diincip @jassy....hehe
Ini dari tepung apa ya Mbak? Saya kok pengen😉😉😉
Posted using Partiko Android
Tepung beras putih
Gak dicampuri tepung lain?
Posted using Partiko Android
Halo @nyakti, postinganmu semakin bagus! Garuda telah memberi penghargaan dengan voting 100 %. Gunakan tag indonesia dan garudakita untuk memudahkan Garuda menemukan tulisanmu.Tetap menghadirkan konten kreatif ya, Steem On!
Terimakasih @the-garuda
Tambah tape mantap kak ti...
Tape ubi ya dek