[AsaiKana #98]: Tesis Lagi

Tuan dan Puan Steemians…

Sudah dua tahun lebih tugas akhir (tesis) terbengkalai dan nyaris tak tersentuh. Setiap ingin menyelesaikan tugas ini, selalu saja ada kemalasan yang muncul tiba-tiba. Demi memperturutkan kemalasan, akhirnya tumpukan kertas itu pun kembali terbengkalai.

Pagi ini kembali bertekad untuk menyelesaikan beberapa baris saja. Untuk memulai pekerjaan ini saya pun meluncur ke kedai kopi di kampung. Tampaknya di sini lebih nyaman untuk menulis. Kondisi warkop yang sepi dapat membantu untuk sedikit fokus, setidaknya untuk beberapa menit ke depan.

Dulu, ketika SK tesis saya terima dari kampus, saya berencana menyelesaikan tesis hanya dalam dua atau tiga bulan. Tapi, tanpa disadari waktu terus berjalan dan kemalasan pun menggunung. Tanpa sadar dua tahun pun berlalu dengan kondisi tesis yang belum juga selesai.

Kemalasan muncul ketika saya menghabiskan banyak waktu untuk mewawancarai narasumber. Untuk proses wawancara saja saya menghabiskan waktu hampir satu tahun. Kondisi narasumber yang sibuk menyebabkan tertundanya wawancara.

Hari ini, meskipun sudah bertekad, tapi tidak jelas berapa halaman yang bisa saya selesaikan. Melihat tumpukan kertas saja, perut sudah mulai mual.

Demikian dulu Tuan dan Puan Steemians, lain waktu disambung kembali…