JANGAN SIA-SIAKAN UMUR KITA DENGAN KEMATIAN TIADA GUNA

source

Ingatlah tiada umur lain dan tiada hari lain untuk menjauhi kemaksiatan, selain dari hari ini.

Pernahkah kita bertanya selain berapa lama umur kita di dunia ini, dan untuk apa Allah memberikan nikmat umur kepada kita?

Hanya Allah lah yang tahu sampai kapan kita hidup, bagaimana dan di mana nanti kita akan mengakhiri hidup kita.
Tetapi kita tahu bahwa Allah memberikan umur kepada kita untuk mengabdi kepada-Nya.
Melalui kehidupan dunia ini, kita harus memperbanyak bekal untuk menuju Surga-Nya dengan amalan-amalan sesuai perintah-Nya.

Namun, banyak dari kita lupa bahkan pura-pura lupa tentang kegunaan umur itu.
Dunia dan segala tipu dayanya telah membuat kita melupakan akhirat dan hukumnya.
Dunia dan segala kemegahannya telah menjadikan kita lupa ada kemegahan akhirat yang tiada bandingannya.

Banyak dari kita berlomba-lomba mengejar kesuksesan dunia dengan niat untuk mencapai sukses akhirat namun, di tengah perjalanan kesuksesan dunia telah melenakan, hingga akhirnya kita lupa akhirat dan semua balasannya.

Ada banyak orang bilang jangan pernah menyia-nyiakan kesempatan, menyia-nyiakan cinta dari orang sekeliling, bahkan jangan pergi jauh-jauh meninggalkan keluarga hanya demi dunia.
Semua itu karena tidak ada yang tahu umur kita sampai kapan, dan di mana "yang punya" akan mengambilnya.

Namun seiring perubahan zaman akhirnya gemerlap dunia yang melenakan, kesuksesan-kesuksesan yang mengatasnamakan kebahagiaan pada kenikmatan dunia membuat kita lupa dan menyia-nyiakan umur dengan kematian yang sia-sia.

Pecinta-pecinta itu, yang kecewa telah dikhianati kekasih hati, akhirnya memilih mengakhiri hidupnya sendiri, melupakan cinta yang telah dengan ngos-ngosan diperjuangkan, melupakan bahwa masih ada orang di sekitar yang memerlukan bahkan memberinya kasih dan sayang.

Orang-orang kaya yang bergelimang harta juga bakat yang sangat mendunia seperti Alexander McQueen seorang desainer terkenal asal inggris itu menyia-nyiakan segala yang dimilikinya seperti dilansir Dailymail.co.uk 5/2/2015 dia bunuh diri dengan meninggalkan kekayaan melimpah dalam bentuk karya seninya saja sekitar Rp 18,8 miliar ditambah Rp 113 miliar dalam bentuk properti, dan saham senilai lebih Rp 207,7 miliar.

Bahkan kisah hidup desainer ternama dunia ini dapat dibaca di buku biografi dengan judul Alexander McQueen-Blood Beneath The Skin, karya Andrew Wilson.
Meskipun sepintas cuma membaca tragedinya jelas kisah itu spontan membuat kita menilai bahwa dia hanya menyia-nyiakan umurnya. Tentu setelah keberhasilan dari sebuah kerja keras dan perjuangan yang tidak mudah.
Selain Alexander McQueen, banyak orang-orang terkenal/publik figur seperti artis-artis ternama yang menyia-nyiakan umur dengan kematian yang tak berguna.
Katakan seperti Robin Williams seorang aktor dan komedian Amerika serikat meninggal dunia dengan cara bunuh diri pada 11 Agustus 2014 karena depresi hebat.

Lalu 11 Pebuari 2012 penyanyi terkenal Whitney Houston mengakhiri hidupnya dengan alkohol dan narkoba.
Dan tahun lalu vokalis grup band Linkin Park, Chester Bennington meninggal dunia juga karena gantung diri pada Kamis 20/7/2017.

Bukan hanya artis-artis ternama dari negara lain tetapi artis-artis Indonesia pun dengan penyebab sama seperti Alda Risma, Ryan hidayat dan yang lainnya.
Juga bukan hanya artis dan orang-orang hebat yang terkenal itu saja tetapi orang-orang biasa yang sangat disayangkan pun melakukan hal yang serupa, sebelum merasakan suksesnya dunia seperti mereka.

Pada 22 juli 2017 di bulan suci ramadan, Septiana Nika seorang PMI di Taiwan asal Sekampung Lampung juga telah overdosis obat terlarang dan meninggal dunia di sebuah tempat hiburan tepat di daerah Toyuan Taiwan.

Depresi dan kecanduan-kecanduan racun dunia itu menjadi poin utama penyebab sia-sianya hidup mereka. Ya! Sia-sia saja kerja keras selama hidupnya itu, sia-sia saja umur yang telah Allah berikan itu karena sungguh racun hidup yang melenakan pencintanya itu semakin merajai manusia-manusia yang lupa akhirat, manusia-manusia yang tidak pernah memikirkan dan merindukan Surga-Nya.

Semua kematian yang sia-sia itu sudah pasti karena kelenaan dan kenikmatan dunia, hingga akhirnya merampas semua termasuk umur kita.
Narkoba dan sejenisnya adalah racun dunia, yang bisa meracuni siapa saja, miskin dan kaya, pintar dan bodoh. Hanya orang yang bertakwa yang tak akan menyia-nyiakan umurnya dengan kematian tiada guna, akibat racun seperti narkoba.

Ali Djohardi sebagai Deputi di bidang pencegahan narkotika nasional mengatakan, pengguna narkoba di Indonesia tercatat sebanyak 5.1 juta jiwa, dan setiap tahunnya sekitar 15 ribu orang meninggal dunia akibat narkoba ini. Jadi jelas racun dunia itu menawarkan kenikmatan yang mampu membuat kita menyia-nyiakan umur dengan kematian tiada guna.

Maka marilah kita bersyukur menjadi orang-orang yang tidak pernah mengenal racun hidup/dunia itu, dan teruslah kita jauhi yang namanya narkoba karena hanya akan mendekatkan pada kema.ksiatan sehingga kita akan terhindar dari kematian yang sia-sia.
Dekatkan diri kita pada Sang Pencipta di mana pun berada. Jangan sia-siakan umur kita karena Surga Allah itu nimat tiada dua.

salam
@nnaachlam

Taiwan 07-2018

---