Jangan Pernah Lelah Berkarya di Steemit

Assalamualaikum steemian- Sejak tanggal 29 Februari 2018 adalah hari dimana lahirnya sebuah nama @agusnovic di dunia steemit. Awalnya, segala kegagalan mewarnai setiap insan steemian (pemula), termasuk saya sendiri. Sungguh berat menjadi artis di media maya ini, banyak peserta tersungkur dan memilih vakum dengan tertunduk diam, hanya memandang karya steemian sukses di flatform ini.

Kala itu, mendengar kata Steemit disertai segala keunggulan, manfaat mencandunkan setiap pendengarnya, sehingga rasa ingin bergabung sekejap tertuturkan. Tapi, faktanya sebelum sampai ditujuan impian memilih tunduk diam dan memandangnya saja.

Di dunia steemit ini, yang dibutuhkan hanyalah suara (vote) dan komentar bagus dari petinggi maupun kalangan sedang. Sebenarnya, dunia ini tidak berbeda dari dunia nyata, hanya saja lokasi yang membedakannya, rajin bekerja mendapat upah, begitu pun sebaliknya, maka rajin-rajinlah dan tampilkan karya hebatmu.

Seperti kisah awalku di Steemit, juga tersandung tantangan, karya-karya yang terpost pada flatform ini sama sekali tidak digubris. Ini sudah seperti sebuah kegiatan ospek, dimana yang baru harus mendapat rasa pahit sebelum mengakrabkan diri dengan senioritas.

Ini ujian bagi kita semua, maka jangan ada kata menyerah sebelum keinginan itu tercapai, maka rajin-rajinlah melahirkan karya indah, karena setiap orang itu memiliki bakat tersendiri masing-masing.

Menurut kisah beberapa teman-teman yang ku kenal, @bairuindra, @denysatika, @azharsigege, @dicky, @putrimaulina90, @wal.wal, @danialves, @djamidjalal, mereka adalah orang-orang hebat di Barsela. Setiap harinya mereka berbagi ilmu mengenai teknik penggunaan steemit yang benar, baik itu penyajian tag, merapikan kata, foto dan berikut sebagainya.

Mereka juga adalah orang-orang yang mengalami hal yang sama pada masanya, yaitu persoalan tantangan, mungkin lebih pahit mereka rasakan dibandingkan dengan kita pemula ini. Kata mereka, sebenarnya yang harus kita pegang teguhkan adalah “rajin-rajinlah keluarkan bakat terpendammu”.

Rajin-rajinkan silaturahmi ke kediamannya steemian lainnya, caranya memberikan suara (vote) atau memberikan hadiah kepada mereka. Cara ini, menurut mereka terbukti manjur dan dapat kalian terapkan melalui akun masing-masing.

Cara ini sungguh sudah membuatku bahagia dan semangat menulis di steemit ini, kata kiasan demi kiasan akhirnya mulai sedikit, saya peroleh. Bangga saya menulis di flatform ini, karena baru kali ini saya dipuji oleh penulis handal, @denysatika. Dengan menulis, itulah kunci menuju sukses di steemit ini.

Kalau tulisan kita menarik, pembacanya pun ikut tersenyum dan tentunya akan menghargai dengan memberikan “semangat” dan tentunya disertai vote dari mereka. Contohnya, @levycore dan @aiqabrago, mereka adalah orang yang berbaik hati. Kehadiran mereka dalam postingan kita tentunya suatu kebagiaan bagi kita semua.

“Janganlah pernah lelah berkarya di steemit”, karena banyak saudara kita yang sudah sukses di steemit, siapa orang itu, kalau kalian steemian pasti mengenalnya, yaitu (@levycore-@aiqabrago). Sering-sering singah dirumah mereka, karena kedua orang ini dan steemian hebat lainnya tentu akan membalas silaturahmi kalian.

Selain itu, jadikan postingan steemian lain sebagai percontohan demi meningkatkan pengetahuan diri, karena segala post yang tertampil di steemit lebih cenderung kepada teknik cara, penyajian serta promosi. Dengan begitu, maka akan memudahkan bagaimana cara menggunakan media ini yang benar dan baik.

Di situ (postingan) ada segala cara mendapatkan suara, caranya mengikuti pentunjuk yang berada dalam tulisan steemian lain. Misalnya, membuat postingan promo-steem, seperti yang dilakukan teman-teman steemian ambassador, dengan mengajak kerabat dan teman untuk bergabung menggunakan steemit ini. Jika beruntung, maka tulisan (promo) anda akan terbayar dengan vote.

Cara ini, akan saya gunakan, mudah-mudahan saya beruntung, hehehe. Hanya ini tulisan yang bisa saya tampilkan, semoga berguna buat kawan semuanya. Kalau kesalahan kata, mohon bantu koreksinya.