Obstacles In Steemit And How I Overcame Them | Hambatan-Hambatan Yang Kutemui Di Steemit Dan Bagaimana Saya Mengatasinya [Bilingual]

in #steemit6 years ago (edited)

English Section

Introduction


Time does fly. Suddenly I found myself was too late again for SteemCommunity1's writing contest, last week (week 8). I was too busy with another things, and when I had time and got to sit to write for it, it was already Thursday and the next round (week 9, now) has begun. I know it should have taught me -since I was also too late to enter the week before- that if I want to participate in it, I need to prepare for it at earlier time of every round. Like today, I should go with the new round since there are still much time for it now, at least preparing the writing. I'm planning on it, but now I just couldn't help myself to write based on last week of SteemCommunity's writing contest's question, which was "How Do You Overcome Obstacles In Steemit?". It was another brilliant question the weekly contest asked, at least that is my opinion about it.

To learn more about the weekly writing contest which is sponsored and run by @paulag and @legendchew, click here.

Obstacles Or No Obstacles, That Is The Question


It is interesting! I think the week 8's question is directly related to week 7's ("What is your goal in Steemit?"). I have made the article to answer week 7's question, here. I also think that the obstacles are also related to and defined by what we are doing. So I'm going to write this article by rewriting down my goals on Steemit, which are:

  • keep being donated some SP by keep winning Indonesian League of Excellence;
  • topping Indonesian Curation League;
  • establishing a community of Indonesian art-steemonians;

Image by twinsterphoto on pixabay || CC0 Creative Commons, free for commercial use, no attribution required.

Those are the three goals I wrote in my previous articles I mentioned above. I don't think that I'm facing any obstacles in reaching the fisrt two, it's only how hard I learn and work, understand the game and execute. So, I'm cool with these two, no matter what is happening, the most important think is making myself sure that I have done the best to achieve the goals. The worst thing that could happen is is the poor internet connection, it makes it sometimes impossible to come online and engage, sometimes I need to wait hours after finishing my article before I can uplode it. No solution to this problem, just need to be patient, and do my best in taking the most benefits when the connection is good.

About an Indonesian art-steemonians community, I also don't think that I'm facing any obstacles since I have not yet executed it and put it to an action. I don't think that I am "strong" enough at the moment to create a community. Starting a Telegram group and / or Discord server is easy, gathering some people in it is easy. But, a community? I still have lots of thing to learn about it. I'm not taking it as an obstacle or an excuse, I just want to give myself time and let it just flow, and in the process, I will keep the dream.

"So you really are facing no obstacles in Steemit?" Let me think. Honestly, I don't remember. If the poor internet connection is an obstacle, then it is. Maybe it is because I don't expect enough or don't really know what to expect here. And maybe you can suggest something about it, my friends, go ahead, use the comment section.

Glossary


1SteemCommunity is a witness project run by @paulag and @abh12345, please consider giving it a vote. Go here and type in steemcommunity in [vote].

Thanks


Thanks for dropping by. I hope this is useful. Please leave a reply, it will be much appreciated.

The City of @neoxian
Empty Slot.

website | Discord server

From Indonesia With L💜VE


@aneukpineung78 | My Telegram

Bahasa Indonesia

Intro


Waktu benar-benar terbang. Tiba-tiba saja saya sudah terlambat lagi untuk mengikuti kontes menulis mingguan SteemitCommunity, minggu lalu. Saya terlalu sibuk dengan hal lain dan ketika menemuka waktu untuk duduk dan menulis untuk kontes tersebut, saya sadari sudah hari Khamis dan minggu selanjutnya sudah dimulai. Saya tahu, ini seharusnya mengajari satu hal, bahwa jika saya benar-benar ingin berpartisipasi, saya harus mulai mempersiapkannya sejak awal-awal putaran mingguan kontes. Seperti hari ini, saya bisa memanfaatkan waktu luang untuk menulis bagi kontes minggu 9 yang baru saja dimulai, tetapi saya sangat tertarik untuk menulis pada topik minggu 8 lalu, yaitu Bagaimana Anda Mengatasi Rintangan Yang Anda Hadapi Di Steemit?. Saya sangat tertarik dengan pertanyaan pada kontes minggu lalu itu.

Untuk mempelajari lebih jauh mengenai kontes menulis mingguan SteemitCommunity yang disponsori dan dijalankan oleh @paulag dan @legendchew, silahkan tekan di sini.

Rintangan Bukan Halangan


Benar-benar menarik bagi saya! Saya rasa, pertanyaan yang dibawa oleh kontes minggu 8 terkait langsung dengan pertanyaan pada kontes minggu sebelumnya, yaitu Apa Hal-hal Yang Ingin Anda Capai Di Steemit. Saya telah menjawab pertanyaan tersebut dengan artikel ini. Saya juga berpendapat bahwa halangan-halangan sangat berhubungan dengan dan ditentukan oleh apa yang kita lakukan. Jadi, di sini saya akan menulis kembali hal-hal yang ingin saya capai di Steemit, yang mana:

  • terus mendapat donasi SP dengan terus memenangkan posisi yang tepat di Indonesian League of Excellence;
  • menempati posisi atas di Indonesian Curation League;
  • memulai sebuah komunitas art-steemonians Indonesia;

Gambar oleh twinsterphoto sebagaimana terlihat di pixabay || CC0 Creative Commons, boleh digunakan untuk kepentingan komersial, tidak membutuhkan atribusi.

Itulah ketiga hal-hal yang saya sebutkan di dalam artikel saya terdahulu sebagai apa yang ingin saya capai di Steemit. Saya tidak merasa memiliki masalah apapun dalam dua hal pertama, karena ini hanyalah masalah seberapa keras saya mempelajari dan bekerja pada kedua hal itu, memahaminya dan mengambil langkah-langkah yang akan memperbesar peluang untuk mencapai target. Jadi, saya tenang saja, apapun hasilnya, yang penting saya sadar bahwa saya sudah memberikan usaha terbaik. Hal terburuk yangg mungkin terjadi adalah gangguan sinyal internet, sering kali sangat susah dan bahkan mustahil untuk membuka internet dan terlibat di Steemit. Ada kalanya saya harus menunggu berjam-jam setelah membuat artikel sebelum saya mendapat jaringan yang memadai untuk mengunggahnya. Tidak ada solusi untuk masalah ini, swlain bersabar dan melakukan yang terbaik saat koneksi sedang baik.

Tentang sebuah komunitas seni untuk para art-Steemonians Indonesia, saya juga tidak merasa menghaadapi suatu rintangan tertentu sebab sampai saat ini hal tersebut masih hanya berupa rencana dan saya belum melakukan apa-apa untuk merealisasikanya, karena saya belum merasa cukup "kuat" untuk itu. Memulai sebuah grup Telegram dan / atau server di Discord adalah mudah, mengajak orang-orang bergabung juga tidak sulit. Tetapi sebuah komunitas tentu bukan hanya sebatas itu. Saya merasa masih perlu belajar banyak hal. Saya tidak merasa ini sebagai rintangan atau halangan ataupun alasan, saya hanya tidak terlalu mau memaksa diri saya, saya ingin memberikan diri saya waktu dan membiarkan semua mengalir saja sampai waktu yang tepat sambil terus memelihara mimpi itu.

"Jadi, beneran kamu tidak menghadapi apa-apa hal yang bisa disebut sebagai halangan di Steemit?" Coba saya ingat-ingat. Jujur, saya tidak ingat. Jika koneksi internet yang buruk bisa disebut halangan atau rintangan, maka itulah dia. Mungkin karena saya tidak menempatkan harapan yang terlalu tinggi atau tidak benar-benar tahu apa yang seharusnya saya harapkan di sini, jadi, segala masukan akan sangat saya hargai.

Glossary


1SteemCommunity adalah sebuah proyek witness yang dijalankan oleh @paulag dan @abh12345, pertimbangkanlah untuk memvote mereka sebagai salah satu witness Anda. Pergilah ke sini dan ketikkan steemcommunity lalu tekan [vote].

Terimakasih


Sekian. Terimakasih telah singgah. Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya, dan semoga mampu menyelamatkan puasanya.

Tulisan ini belum "mati", jadi, jangan sungkan mengomentari (membantah, mengkritik, menambah info, mempertanyakan, dan sebagainya). Dan saya TIDAK ANTI KOMENTAR PANJANG, ukuran bagi saya bukan hal utama, namun isinya lah yang penting. Tetapi jika itu layak dijadikan artikel, saran saya buat saja itu sebagai artikel Anda dan lekatkan tautannya di bilah komentar dan / atau mention saya di artikel tersebut (perhatikan untuk menulis nick dengan benar), ini tentu membawa manfaat lain kepada Anda pada gilirannya. Segala masukan akan menjadi pelajaran berharga bagi saya dan saya harap mampu menambah isi kepada cangkir saya.

The City of @neoxian
Slot Kosong.

situs web | Server Discord

From Indonesia With L💜VE


@aneukpineung78 | Telegram Saya

Sort:  

Saya fokusnya sama tulisan slot masih kosong hahha
Komentar seperti ini diterima gak? 😅

Tidak ada komentar yang menurut saya begitu buruk selain yang memuat agitasi-agitasi dan diskriminasi SARA, dan segala jenis arogansi lainnya.

Terkait slot kosong, silahkan tawarkan gambar untuk diletakkan di sana. Hehe.

Terimakaaih, @nnaachlam sudah mampir. Salam suksea.

Sukses buat projectnya AP78 untuk artzone buat steemian indonesia yang saya rasa saat ini sudah mulai mendapat tempat di kontes2 besar luar negeri. Bangga dengan mereka cz beberapa hari ini karyanya masuk terus.

Hai. Selamat ya sudah sampai di level 40. 😊

Ya, artzOne memang telah sangat membantu para seniman Steemit di seluruh dunia.

Terimakasih sudah mampir ya.

Terimakasih kembali
Level 40 yang saya tunggu, modal buat ikutan kontes worldcup 2018 haha

Haaa. Iya tuh.
Semangat dan salam sukses.
Hehe.

Keren, selalu panjang tulisannya. Saya sedikit ngerti.. 😄

Maksudnya, yang dimewngerrti sedikit, ya Uda?

😰😨

Buahahahahakkkk.... aduh,, ketebak nih Uda, :D

Haha.
Dapat salam nih.
😂😂

caterpillar-158701_640.png
pixabay
CC0, Creative Common

buahahahahahahhahasyaaaalan... itu ulat apa anjing (hidungnya), tapi muka kaya doraemon. :-D

Varian baru kayanya. Hasil keroyokan beberapa DNA bernbeda. 😀

Hampir identik @aneukpineung78.
Saya sendiri memiliki 3 hambatan serius untuk bermanja dengan steemit.
Pertama waktu yang terbatas
Kedua bila paket saya habis
Yang ketiga dan bikin sakit hati adalah ketika ada waktu, paket full tapi koneksi macet

Haha. Tetapi koneksi yang buruk tidak hanya dilaporkan oleh teman-teman di Indonesia terutama di Aceh. Dari Malaysia, Nigeria, Pakistan, Venezuela, juga sering mengeluhka masalah serupa belakangan ini. Saya belum temukan keluhan dari steemian-steemian dari Eropah.

Tadi kok bisa salah tempat nuliss komen ini, @lamkote? Apa karena koneksi juga? Hehe.

Jelas.
akibat koneksi error, nasi pun jadi bubur
hahahaha

Gapapa kalau jadinya bubur ayam, atau kanji rumbi. Heehe.

You are a good writer!

Thanks, @bornprince, for stopping by and the reply, that means something. God bless you.

Always welcome!

That's a great write-up. Remember to submit it next time. 😁

I will remember, man. 😀
Thanks.

That's a great writeup. Remember to submit it next time. 😁

Jangan telat sampai telat lagi untuk kontes selanjutnya.. pasang alarm :)

Haha. Ide yang manncaaaapp.

A good work, your motivation is great, and I hope it will be fine ;)

I'm gonna enjoy bit by bit of the process. I can see that you yourself are a happy Steemonian, man. Keep up good work. And thanks for dropping by.

TIDAK ANTI KOMENTAR PANJANG Lol

saya tidak memuji, ini tulisan ini benar-benar menggoda @aneukpineung78. :)

Bagian TIDAK ANTI KOMENTAR PANJANG itu bukan tanpa sebab. Saya pernah membuat komentar yang sangaaat panjang di salah satu artikel bang @arie.steem (punggawa komunitas #sevenfingers), lalu mendapat kritikan dari beliau bahwa saya telah membuat sebuah artikel di dalam artikel, dan masukan dari beliau bahwa lebih baik saya membuat artikel tersendiri saja. Dan bang @muktaridha selaku salah satu Pejabat Teras di komunitas tersebut juga menyarankan hal yang sama. Dan setelah saya pikir-pikir, justru saran mereka itu akan membawa lebih banyak manfaat kepada saya sendiri.

Karena itu, bagian TIDAK ANTI KOMENTAR PANJANG itu memang seharusnya tidak dipahami setengah-setengah, keseluruhan paragraf itu adalah sebuah kesatuan utuh yang tidak bisa dipisahkan, dan saya diilhami oleh bang @arie.steem juga bang @muktaridha, terimakasih saya untuk kedua mereka.


Saya harap saya bisa terus menulis artikel-artikel yang "menggoda" (apapun maksudnya itu). Hehe.


Terimakasih, @nurhayati, telah singgah dan menanggapi, itu sangat berarti.

hehehe, membuat sebuah artikel di dalam artikel seperti yang saya prediksi, bakal panjang komentar ini, tapi itu menarik, unik, jadilah diri sendiri, mempunyai 1000 kalimat kata bunda @rayfa, pokoknya kami salut, ini bukan pujian ya. hehe :)

Ya.. dia emang ahlinya :)

terimaksih sudah mengingat kami @aneukpineung78. komentar yang terlalu panjang seprti meamng bagus, tapi panjangnya itu sebaiknya tidak terlalu berlebihhan. mungkin sebaiknya 3-4 paragraf lah. selain itu salah satu teknik berkomentar yang bagus yang sempat saya baca diharuskan to the point.

itu screenshot salah satu referensi yang saya pahami. mungkin begitu sdri @nurhayati dan @rayfa

Menurut saya ini bukan hal yang prinsip, saya sendiri banyak belajar dari postingan-postingan para steemian yang sudah bereputasi tinggi, komentar-komentar di situ kadang cocok untuk membuat sebuah artikel yang lain. Mereka terlibat dalam diskusi-diskusi panjang yang justru memberi informasi bagi steemian pemula seperti saya. Yang mengganggu malah komentar-komentar yang sekedar seperti "good post", saya sering menemukan komentar sejenis itu. Mengatakan sebuah postingan bagus pada detik-detik pertama padahal butuh waktu 3 menit untuk membaca artikel tersebut sampai habis. Tapi itu memang depend on post siapa kita komen, selera orang tentu beda-beda. Kalau di post saya silahkan saja berkomentar dan berdiskusi selama masih sesuai dengan topik ataupun dapat memberi nilai lebih dalam berinteraksi dengan sesama steemian, walaupun tidak berkaitan dengan topik.

Saya cukup setuju dengan anda tentang kesesuaian antar komentar dengan artikel yg dibahas. Pada akhirnya semuanya itu tergantung dri diri masing2 mau berkomentar yang sperti apa...karena bila berkomentar terllau pendek itu pun akan dianggap tidak sopan.... Jdi menurut saya bawa suasana aja...

Coin Marketplace

STEEM 0.30
TRX 0.12
JST 0.033
BTC 64230.75
ETH 3149.35
USDT 1.00
SBD 3.85