Miftahul Jannah We Love You

Sebelum kita membahas tentang Miftahul Jannah, mariengetahui sedikit tentang ASEAN Para Games.

ASEAN Para Games adalah ajang olahraga dua tahunan, yang diikuti oleh atlet-atlet yang mengalami cacat fisik (diffabel) negara yang mengikuti ajang olahraga ini termasuk Indonesia dalam daftar 11 negara yang berada di Asia Tenggara.

Aceh masih termasuk dalam negara bagian Indonesia. Dan Miftahul Jannah sendiri adalah atlet Judo dari Indonesia dan tepatnya Aceh. Aceh sendiri terkenal dengan syariat islamnya yang masih sangat kuat & kental.

Miftahul Jannah terekam dalam video sebelum ikut bertanding dimana Jannah diminta membuka kerudungnya yang terlihat dari bahasa tubuh dan gerakan tangan sang panitia. Dan tersiarlah berita yang sekarang menjadi sangat hebih terbahas di sosial media. Kala itu sang panitia penyelenggara meminta Miftahul Jannah memilih di diskualifikasi (gugur) atau membuka jilbabnya.

Jannah tetap pada pendiriannya dia memilih untuk didiskualifikasi dari pada harus membuka jilbab dan mempertontonkan auratnya dihadapan umum. Terlepas dari dia anak pondok atau pernah mondok tapi hal itu membuktikan keimanannya yang sangat kuat.

Gagal mengikuti pertandingan yang belum tentu memperoleh medali emas, tapi dia telah mendapat perhatian di mata masyarakat. Dia mendapatkan ribuan puja puji karena pilihannya itu. Dia juga tepuk tangan dan kekaguman bagi umat seiman dan seagama melebihi dari tepuk tangan ketika meraih emas. Ketenarannya pun tak kalah jika dibandingkan dengan saat memegang medali emas. Dia telah memegang medali emas dengan cara lain. Dan begitulah seharunya muslim sejati.

Tidak hanya itu, sikap dan pilihannya mempertahankan imannya juga mengundang simpati dari salah seorang ustadz yang bernama Adi Hidayah. Ustadz Adi Hidayah menghadiahinya dengan tiket Umrah secara gratis kepada Miftahul Jannah. Ini membuktikan ketika engkau mempertaglhankan agamamu dan memilihnya jika dihadapkan antara dua pilihan. Maka, Allah memberikan pengganti yang lebih baik dan mulia di sisi Allah.

Andai para penguasa negeri ini membuka sedikit matanya, katakanlah setingkat Gubernur & Bupati menyambutnya karena pilihannya maka sungguh mulia pemimpin negeri ini.

Dan apa yang terekam oleh kamera dan tindakan para panitia membuktikan diskriminatif dan khusus untuk anda atlet Judo wanita dan beragama Islam sudah saatnya anda gantung sabuk, karena sebetapa hebatnya kamu maka tidak akan diberi kesempatan untuk bertanding di kancah bergengsi.

Saleum tabek keu Miftahul Jannah.

@jubagarang

Sumber Foto: Facebook

 

---

Posted from my blog with SteemPress : http://jubagarang.epizy.com/wp/2018/10/09/miftahul-jannah-we-love-you/

---