#2 Saatnya Berbuka (Khanduri Khatam Al-Quran)

Selamat malam steemian, hari ini sudah masuk hari baru lagi. Artinya tantangan terus bertambah dan makin bertambah. Semoga dengan bertambahnya waktu kita semakin menguat walau hidup tidak selalu berjalan dengan mudah dan mendukung keinginan kita.

Menjelang magrib tiba, seperti biasanya saya dan kawan-kawan pergi ke mesjid untuk buka puasa dan shalat berjamaah. Tetapi hari ini sedikit berbeda dengan hari-hari Sebelumnya, karna disalah satu balai pengajian Blang Pulo mengadakan khanduri. Adalah Balai Darussufla namanya, yang berlokasi di Dusun Barat, Blang Pulo.

Tradisi khanduri atau syukuran di Aceh dilakukan dua kali selama bulan puasa. Pertama adalah khanduri khatam Al-quran atau dalam bahasa aceh sering disebut khanduri peutamat daroih yang dilakukan saat memasuki sepuluh kedua di bulan Ramadhan. Sedangkan Khanduri yang kedua adalah khanduri Nuzulul Qur’an, khanduri ini dibuat untuk memperingati turunnya Al-Quran sebagai petunjuk dan pedoman manusia yang dilaksanakan pada 17 Ramadhan. Ada juga terkadang tradisi kedua khanduri tersebut dilakasanakan secara bersamaan kalau Alqur’an telah khatam pada saat malam Nuzulul Qur'an tiba.

Berbicara soal khanduri, masyarakat Aceh pun punya hidangan khusus lho. Hidangan berbuka yang disiapkan oleh warga berupa kuah beulangong (masakan kari yang dimasak pada kuali besar) dengan bumbu khas.

Yang saya hadiri hari ini adalah khanduri khatam Al-Quran. Saya datang bersama dengan kawan steemian yang namanya @arifinusman, yang kebetulan balai pengajiannya didepan kos si @arifinusman.

Acara ini dihadiri oleh masyarakat sekitar dan para mahasiswa yang memang sengaja di undang oleh perangkat desa dusun tersebut.Ini menjadi salah satu hal yang paling ditunggu oleh Mahasiswa. Karena selain gratis, bisa lebih praktis dan bisa langsung shalat magrib berjamaah di balai tersebut.

Selain menyemarakkan Mesjid-mesjid atau balai pengajian, khanduri ini bisa dikatakan sebagai bagian dari berkah Ramadhan bagi Mahasiswa yang jauh dari keluarga dan menjadi jurus untuk berhemat.

Sesudah acara buka puasa selesai, masyarakat sekitar langsung bergegas ambil wudhu untuk melaksanakan shalat magrib berjamaah.